Area Parkir Terminal Rajagaluh Semrawut

Area Parkir Terminal Rajagaluh Semrawut

MAJALENGKA – Masyarakat pengguna jalan mengeluhkan banyaknya kendaraan yang parkir di bahu jalan dan trotoar. Terutama di jalur padat kendaraan dan jalur ramai lainnya seperti di ruas jalan Majalengka-Cirebon di sekitar terminal dan Pasar Rajagauh atau di jalur nasional Kadipaten-Sumberjaya dan jalur lainnya. Kondisi itu hampir terlihat di semua titik keramaian seperti pasar, yang beralih fungsi menjadi lahan parkir. Ketua LSM Gerakan Majalengka Bersatu (GMB), Jajang Sumarna melihat lokasi parker yang ada di bahu jalan kerap mengganggu arus lalu lintas bahkan cenderung menimbulkan kemacetan. Seperti saat arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri, maupun saat pergantian tahun. Kemacetan terjadi di beberapa titik tersebut akibat penyempitan jalan yang digunakan sebagai areal parkir. Dirinya memandang perlu langkah serius dari Pemerintah Kabpaten Majalengka dalam hal ini Dishubkominfo, untuk segera melakukan penertiban dan penataan lokasi parkir. “Jalur Rajagaluh memang merupakan ruas jalan yang memiliki potensi kemacetan yang luar biasa, sebab selain merupakan jalur favorit yang banyak dilalui kendaraan juga merupakan pintu keluar dan pintu masuk menuju Kabupaten Majalengka dan daerah lainya,” ucapnya. Sementara Riansyah, pengendara asal Palasah bukan hanya menyoroti lahan parkir yang mengganggu lalu lintas. Dirinya juga menilai tarif parkir di lokasi-lokasi tersebut tidak merata dan lebih banyak pungutan liar (pungli). “Kalau ngga salah kan ada Undang-undangnya masalah tarif  parkir. Tapi ketika di lapangan ada yang seribu rupiah ada juga yang dua ribu rupiah,” ungkapnya. Dirinya berharap pemerintah daerah bisa menyelesaikan permasalahan tersebut. Menurutnya, jika lokasi parkir tertata baik akan banyak membantu pemerintah. “Sekarang yang punya kendaraan udah banyak, kalau bayarnya seribu dikali 500 motor per hari, udah keliatan tuh. Terus dikali 1 tahun udah jutaan,” ujarnya. (bae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: