Pengeroyok Anggota TNI Tertangkap
Motifnya Masih Didalami, Baru Empat Orang Ditetapkan Tersangka CIREBON – Kasus pengeroyokan terhadap Kopka Sigit, Anggota Kodim 0615 yang mengalami luka parah dan harus diopname di ICU RS Ciremai Senin (28/12) lalu akhirnya terungkap. Anggota Satreskrim Polres Cirebon Kota berhasil menangkap empat orang terduga pelaku yang merupakan warga Desa Suci Kecamatan Mundu Selasa (5/1) malam. Penangkapan tersebut setelah pihak kepolisian melakukan pemeriksaan kepada sejumlah saksi-saksi dan akhirnya kesimpulan mengerucut kepada para pelaku. Anggota buser pun dikerahkan, Selasa (5/1)malam tim buser pun meluncur dan mulai melakukan peyisiran di Desa Suci hingga akhirnya sekitar sembilan orang diamankan. Setelah dilakukan pemeriksaan, lima orang dilepaskan dan empat lainnya harus mendekam di balik jeruji besi setelah diduga sebagai bagian dari belasan pelaku yang melakukan pengeroyokan terhadap korban. Kapolres Cirebon Kota AKBP H Eko Sulistyo Basuki SIK SH MH melalui Kasat Reskrim AKP Dadang Sudiantoro SH MH didampingi KBO Reskrim Iptu Abdul Majid SH mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif kepada empat orang yang kini dilakukan penahanan. Menurut Majid, pemeriksaan kini difokuskan kepada motif para pelaku melakukan pengeroyokan kepada korban. “Sudah empat yang diamankan, sisanya masih dalam pengejaran. Kita minta warga sekitar juga membantu dan pihak keluarga bisa membujuk mereka yang masih kabur untuk menyerahkan diri, jangan sampai kita ambil tindakan tegas,” ujarnya. Sementara itu, kondisi Kopka Sigit masih menjalani perawatan di RS Ciremai. Kondisi korban sudah berangsur sadar namun akibat adanya pendarahan di dalam kepala membuat kondisi korban belum stabil dan harus mendapatkan perawatan intensif. Menurut anak korban, Hari, ia yakin bahwa bapaknya tersebut menjadi korban salah sasaran karena bapaknya tersebut dikenal baik dan tidak mempunyai musuh. “Bapak tidak punya masalah, kondisinya kini masih dirawat di RS Ciremai. Belum pulih, masih di ICU,” ujar Hari. Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI dari Kodim 0615 Kuningan, Kopka Sigit dikeroyok sejumlah orang Senin (28/12) lalu sekitar pukul 19.00 WIB di Kampung Siapi-api, Jl Raya Kalijaga, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk. Keluarga korban sendiri baru melaporkan kasus tersebut ke Polres Cirebon Kota pada Senin (4/1) kemarin setelah kondisi korban tak kunjung membaik akibat hantaman benda tumpul di bagian kepala. (dri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: