Balita Berlogat Cirebonan Ditemukan Sendirian di Polsek Kebayoran Baru
JAKARTA - Seorang bocah berusia di bawah lima tahun (balita) ditemukan sendirian di musala Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis lalu (4/2). Bocah bernama Asep itu pun sudah sepekan ini dirawat oleh anggota Polsek Kebayoran Baru. Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Agustinus Ary mengatakan, Asep diduga terpisah dari orang tuanya. Saat ditemukan, Asep memang sendirian. \"Tepatnya di musala Polsek Kebayoran Baru. Kami kira dia ini ada orang tuanya,\" ujar Agustinus, Selasa (9/2) malam. Polisi awalnya bertanya-tanya ke pedagang di sekitar Polsek Kebayoran Baru. Barangkali ada di antara mereka yang kehilangan anak.\"Ternyata tidak ada yang kehilangan,” sambung Agustinus. Lantaran tidak ada yang kehilangan, maka polisi pun sementara merawat Asep. ”Akhirnya kami putuskan untuk merawat anak yang masih berusia sekitar tiga sampai empat tahun ini di salah satu rumah anggota,\" sambung. Asep memang belum lancar bicara. Namun saat ditanya namanya ia bisa menyebutkannya. Hanya saja saat ditanya nama kedua orang tuanya, Asep kesulitan. Namun, dari logatnya memang seperti dari daerah Cirebon, Jawa Barat. \"Dari logatnya berasal dari Jawa Barat, sepertinya Cirebon,\" papar Agustinus. Kini Polsek Kebayoran Baru tengah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. Di antaranya Pemerintah Kota Jakarta Selatan, dinas sosial, serta Komnas Perlindungan Anak. Sedangkan pihak yang merasa kehilangan Asep bisa menghubungi Polsek Kebayoran Baru. \"Atau bisa menghubungi 021-7393-234, saat ini kami terus berusaha melacak siapa orang tuanya, apakah dia terpisah atau memang ditelantarkan,\" tambahnya.(elf/JPG)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: