TKP SPBU Caracas: Ini Rekaman CCTV Pelaku “Ganjal ATM” Kelabui Korbannya
KUNINGAN - Aksi kejahatan pencurian dengan modus ganjal ATM di SPBU Caracas, Kecamatan Cilimus, pada akhir pekan lalu terekam kamera CCTV. Dalam rekaman terlihat bagaimana cara pelaku yang berjumlah dua orang mengelabui korbannya hingga mengalami kerugian hingga Rp32 juta hanya dalam waktu kurang dari 3 menit. Bermula ketika korban baru memasuki bilik ATM, tiba-tiba seorang pria bertopi masuk berpura-pura hendak mengambil handphone yang tertinggal di atas mesin ATM. Bertepatan dengan itu, korban pun baru saja memasukkan kartu ATM-nya namun tertahan dan tampak dalam rekaman dia berkali-kali berusaha memasukkan kartu, namun gagal. Kesempatan tersebut dimanfaatkan pria bertopi tadi berpura-pura menawarkan bantuan sambil di tangan kirinya terlihat sudah terselip sebuah kartu ATM palsu sekaligus memberi kode ke seorang teman wanitanya yang ada di luar untuk mendekat. Entah ada unsur hipnotis atau tidak, tampak korban dengan mudahnya menyerahkan kartu ATM-nya kepada si pelaku untuk dimasukkan ke lubang mesin ATM yang tanpa disadari sudah ditukar dengan kartu yang berbeda. Setelah berhasil memasukkan kartu, pelaku pun langsung pamit meninggalkan korban yang masih bingung sambil membawa kartu ATM milik korban.Bertepatan dengan itu seorang wanita sudah menunggu di luar. Selepas kepergian pria bertopi, korban kemudian dibingungkan dengan kartunya yang kini tak bisa digunakan. Dalam kebingungan tersebut, wanita yang tadi berdiri di luar pun masuk dan lagi-lagi berpura-pura menawarkan bantuan. Pelaku wanita ini pun meminta korban melakukan setiap tahapan transaksi dari awal yaitu memijit nomor pin ATM-nya, yang tanpa disadari tengah diawasi pelaku dan mencatatnya di handphone yang digenggam di tangan kirinya. Setelah berhasil mencatat nomor pin korban dan memastikan kartunya tak bisa digunakan, pelaku pun langsung pergi meninggalkan korban yang masih bingung tersebut. Rupanya, nomor pin tersebut langsung dikirim ke pelaku pria bertopi yang sudah telebih dahulu pergi membawa kartu ATM korban untuk segera melakukan transfer di mesin ATM lain. Hal ini baru disadari korban saat melakukan cek saldo rekeningnya melalui e-banking yang ternyata sudah berkurang Rp32 juta. Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Fandi Setiawan mengatakan, pihaknya masih mendalami rekaman cctv tersebut untuk mengungkap identitas pelaku. Dengan adanya rekaman tersebut, Fandi mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati apabila mengalami peristiwa serupa ketika berada di ATM untuk tidak mudah percaya kepada orang asing melainkan segera menghubungi pihak bank atau ke polisi terdekat. \"Sekalipun orang tersebut berpenampilan meyakinkan seperti yang terlihat di CCTV, jangan mudah percaya begitu saja apalagi sampai menyebutkan nomor pin. Biarkan saja kartunya tertelan atau ketika mesinnya rusak sebaiknya tidak berlama-lama di sana dan segera mencari mesin ATM lain,\" saran Fandi. Terkait pelaku pencurian bermodus ganjal ATM tersebut, Fandi mengaku masih dalam penyelidikan. Hanya saja dia meminta bantuan masyarakat yang apabila melihat ciri-ciri fisik seperti yang terlihat di CCTV untuk melaporkannya ke pihak kepolisian. Seperti diberitakan sebelumnya, pada Sabtu pagi sekitar pukul 09.30 WIB, seorang warga Jakarta bernama Mariska yang tengah berlibur di Kuningan kehilangan uang di rekeningnya sebesar Rp32 juta sesaat setelah gagal menarik uang tunai di ATM pom bensin Caracas. Korban mengaku sempat ada dua orang laki-laki dan perempuan yang masuk ke bilik ATM secara bergantian berpura-pura membantu saat kartu ATM-nya mengalami masalah. (taufik) https://youtu.be/O88v1jd5K-o
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: