SMKN 1 Cirebon Paling Banyak Rombel

SMKN 1 Cirebon Paling Banyak Rombel

KESAMBI - Dinas Pendidikan Kota Cirebon telah menentukan kuota rombongan belajar (rombel) pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2016/2017.  Ketua Pelaksana PPDB Kota Cirebon, H Abdul Haris MPd menyampaikan, berdasarkan hasil rapat dan koordinasi jumlah kuota dan rombel di tiap satuan pendidikan sekolah negeri baik tingkat SMP, SMA maupun SMK telah ditentukan. \"Rata-rata kuota di tiap sekolah sembilan rombel,\" kata Haris, saat dijumpai di ruang kerjanya, Selasa (21/6). Haris mengatakan, jumlah tiap Rombel SMP berisi 36 kursi siswa, SMA 40 siswa dan SMK 36 siswa. Jumlah tersebut didasari kebijakan disdik yang telah disetujui walikota. Ketentuan jumlah siswa baru untuk setiap rombel juga sudah dikaji tim disdik. Tak hanya itu, disdik juga mempertimbangkan kewajiban guru mengajar selama 24 jam per minggu. \"Untuk jumlah rombel, ditentukan berdasarkan kemampuan sekolah. Jadi kalau sekolah tersebut daya tampung ruangannya hanya ada delapan maka ya delapan tidak boleh dipaksakan, tidak boleh dari itu,\" tuturnya. Selain itu, lanjutnya, pemberlakukan kuota 90-10 persen pada PPDB tahun ajaran 2016/2017 sudah tidak diberlakukan. Artinya, tidak ada lagi kuota 90 persen warga kota dan 10 persen warga luar kota. Dalam hal ini, janjinya, disdik tetap berkomitmen untuk tidak ikut campur terhadap PPDB. Artinya, PPDB diserahkan kepada sekolah masing-masing. Disdik hanya membuat regulasi kemudian melakukan pengawasan dalam pelaksanaannya. Sementara itu,  Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Kota Cirebon Drs A Halim Falatehan MM menyambut baik adanya komitmen dan ketentuan tersebut. \"Yang penting komitmen, tidak melanggar janji dan fair,\" tukasnya. (via)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: