Pemberangkatan Calhaj Kloter 5 asal Kuningan Baru 344 Orang, Sisanya Besok

Pemberangkatan Calhaj Kloter 5 asal Kuningan Baru 344 Orang, Sisanya Besok

KUNINGAN - pemberangkatan calon jamaah haji asal Kuningan yang masuk kloter 5 resmi dilepas oleh Bupati Kuningan Acep Purnama, Rabu (10/7) sore tadi di Terminal Kertawangunan. Namun dari jumlah keseluruhan sebanyak 450 orang calon jamaah, baru 334 orang saja yang berangkat dan sisanya besok pagi. Menurut Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kuningan Undang Munawar, pemberangkatan calon jamaah kali ini memang mengalami sedikit masalah terkait penerbitan visa seperti yang juga terjadi di beberapa daerah. Oleh karena itu, pihaknya tengah melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan permasalahan ini, salah satunya dengan mengatur pemberangkatan beberapa calon jamaah yang terpaksa diundur satu hari. \"Pemberangkatan kloter 5 dengan jumlah total calon jamaah sebanyak 450 orang terpaksa dibagi dua. Hari ini baru 344 orang berangkat menggunakan delapan bus, dan sisanya menyusul besok pagi sebanyak 116 menggunakan dua bus dari Cilimus,\" kata Undang kepada awak media di sela-sela acara pemberangkatan. Namun demikian, Undang memastikan, meski pemberangkatan calon jamaah haji kloter 5 tersebut dilaksanakan terpisah namun akhirnya akan dipertemukan di Embarkasi Bekasi saat akan penerbangan ke tanah suci. Menurut Undang, pada pemberangkatan kali ini pun ada sebagian calon jamaah yang sebenarnya tercatat di kloter 58 yang dijadwalkan berangkat pada tanggal 30 Agustus mendatang. Ini untuk menutup kekosongan kursi pesawat akibat ada calon jamaah haji di kloter 5 yang belum mendapatkan visa. \"Sebenarnya permasalahan visa ini sudah beres. Namun untuk memenuhi kuota kekosongan kloter 5 yang harus berangkat hari ini karena ada yang belum dapat visa maka terpaksa diisi oleh calon jamaah dari kloter 58. Dengan berat hati, calon haji yang hari ini belum dapat visa pemberangkatannya diundur tanggal 30 Agustus mendatang di kloter 58,\" ujar Undang. Sementara itu Bupati Kuningan Acep Purnama meminta maaf atas kejadian tersebut. Namun dia berjanji, Pemerintah Kabupaten Kuningan bersama Kementerian Agama akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan masalah visa tersebut sehingga seluruh calon jamaah haji asal Kuningan bisa berangkat dan menjalankan ibadah haji ke tanah suci dengan lancar. \"Saya berpesan kepada seluruh jamaah untuk menuruti setiap arahan dan petunjuk petugas selama perjalanan ibadah haji berlangsung. Kami pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Kuningan turut mendoakan semoga Allah memberikan kelancaran perjalanan seluruh jamaah dan diberi kesehatan sehingga bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar dan kembali ke tanah air dengan selamat serta menyandang gelar haji mabrur dan mabruroh,\' ujar Acep. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: