Sport Center Watubelah Jadi Tempat Nongkrong

Sport Center Watubelah Jadi Tempat Nongkrong

WATUBELAH - Meski pembangunan Sport Center Watubelah belum sepenuhnya selesai, namun banyak warga berbondong-bondong mengunjungi tempat tersebut. Pantauan Radar, Selasa sore (16/8), banyak warga terutama muda-mudi, bercengkrama hingga berfoto selfie ria di area Sport Center. Tak hanya itu, di sejumlah titik bangunan sudah terdapat banyak coretan. Rupanya, para pengunjung penasaran ingin melihat dan berfoto dengan latar belakang rumput sintetis yang sudah dipasang di area itu. Hal itu setelah banyaknya warga yang meng-upload foto-foto selfie di lapangan sintetis Sport Center Watubelah. Salah satu pengunjung, Yoyoh mengaku dirinya sengaja berkunjung ke Sport Center, bermaksud ingin melihat, nongkrong hingga foto bersama teman-temannya. Tak jarang juga, para muda-mudi ini mengajak kekasihnya untuk berfoto di sana. \"Ke sini sama teman-teman, untuk main aja sambil foto-foto,\" katanya. Untuk memasuki sport center, pengunjung masuk melalui pintu samping sebelah utara. Jalan masuknya hanya cukup untuk satu motor. Para pengunjung pun dikenakan tarif parkir hingga Rp2.000/kendaraan yang ditarik oleh Karang Taruna setempat. \"Dibuka tiap hari Sabtu-Minggu aja. Biasanya ramai saat sore,\" kata salah seorang petugas parkir yang enggan disebutkan namanya. Saat dikonfirmasi, Sekretaris Disbudparpora Kabupaten Cirebon, Made Casta mengatakan, kepengelolaan Sport Center Watubelah saat ini masih belum diserahkan kepada Disbudparpora. Karena pembangunan memang belum selesai. \"Sport center masih belum diserahkan kepada kita pengelolaannya,\" ucapnya. Saat ini, pembangunan Sport Center masih ditangani Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang. Sehingga yang berwenang untuk melakukan pengelolaan dan pengawasan masih berada di dinas tersebut. Made mengungkapkan, seharusnya ada proteksi untuk melindungi pembangunan tersebut. Terlebih bangunan belum sepenuhnya selesai. \"Itu seharusnya ada proteksi supaya tidak terjadi perusakan,\" ungkapnya. Hanya saja, dia tidak berbuat banyak, karena pengelolaan sport center belum mejadi kewenangannya. Namun apabila sport center itu sudah diserahkan ke Disbudparpora, pihaknya akan berupaya untuk memanfaatkan dan mengelola dengan baik sport center itu. Sementara itu, Asda Pembangunan dan Perekonomian Setda Kabupaten Cirebon, H Sono Suprapto SSos MSi mengatakan, dirinya tidak mengetahui kawasan sport center kini sudah banyak dikunjungi warga, meski pembangunannya masih belum selesai. Terkait dengan adanya aktivitas warga di area sport center itu, dia akan memanggil dinas teknis untuk menanyakan mengenai pengelolaan Sport Center Watubelah. \"Yang jelas, pembangunan Sport Center itu kan leading sector-nya ada di DCKTR. Saya sendiri belum meninjau langsung, nanti saya panggil OPD terkait dalam hal ini DCKTR,\" katanya. Hal itu karena Sport Center belum dibuka untuk umum, karena pembangunannya masih belum selesai. (jml)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: