Masih Banyak Tamu, Tetap Tidak Bisa Santai

Masih Banyak Tamu, Tetap Tidak Bisa Santai

Mantan Menko Maritim Rizal Ramli menyatakan akan terus bekerja meski tidak lagi menjadi menteri. Sejumlah aktivitas sudah dia siapkan. Salah satunya adalah jalan-jalan keliling Indonesia. SAAT ditemui di kediamannya, kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (10/8), Rizal terlihat santai. Sembari mengajak makan malam, penyuka soto ayam itu bercerita tentang hari-hari pertamanya menjadi rakyat biasa setelah di-reshuffle. Sehari setelah dia lengser, rumahnya ramai dengan tamu. Mereka adalah para kolega, pengusaha perikanan, dan nelayan. Umumnya, mereka menyampaikan perasaan duka atas pelengseran tokoh yang blak-blakan itu. “Ada yang datang sambil nangis-nangis. Intinya, mereka mempertanyakan, ada orang all-out berjuang untuk bangsa kok malah digusur,” ujar Rizal, lalu mengunyah perkedel kentang kesukaannya. Rizal menuturkan, para koleganya berharap dirinya terus berjuang membela nelayan dan membuat perubahan di sektor kemaritiman. ”Bagi saya, berada di luar maupun di dalam (pemerintahan, red) tidaklah penting. Yang penting itu visi, komitmen, dan keberpihakannya kepada bangsa,” ucap dia. Tamu yang datang ke rumahnya tidak berhenti hingga kini. Karena itu, Rizal merasa bahwa ternyata dirinya sulit untuk beristirahat setelah tidak berada di pemerintahan. “Padahal, saya kira, setelah nggak jadi menteri saya bisa beristirahat atau jalan-jalan. Tapi nggak bisa. Hahaha...” kata Rizal. Rupanya, Rizal sudah lama ingin bisa berkeliling Indonesia. Tapi, keinginan itu sampai sekarang belum bisa terwujud. “Nggak tahu ini dapet jadwalnya kapan. Belum ketemu waktunya,” tutur pria yang juga menjabat menteri keuangan pada era Presiden Abdurrahman Wahid itu. Selain rencana jalan-jalan tertunda, Rizal menyatakan belum bisa bersantai dan menikmati alunan musik favoritnya. Dia senang mendengarkan musik jazz atau musik klasik sekalian. “Kalau musik, saya bergantung mood. Pokoknya antara jazz atau klasik,” ujar penggemar komposisi Beethoven itu. Selama setahun menjabat Menko Maritim, Rizal beberapa kali membuat gaduh suasana di pemerintahan. Di antaranya gara-gara perseteruannya dengan Menteri ESDM Sudirman Said soal blok Masela di Maluku. Dia juga berselisih dengan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tentang proyek reklamasi Pulau G di Teluk Jakarta. Berhari-hari berita perseteruan Rizal dengan para rivalnya itu menjadi santapan media, termasuk menjadi viral di media sosial. Suasana reda setelah Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla turun tangan. (jpg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: