Fenerbahce vs Manchester United, Waspada Si Nomor 12
ISTANBUL – Klub-klub Turki terkenal dengan teror oleh para suporternya yang bikin setiap lawannya keder. Tak heran jersey dengan nomor keramat bagi suporter, 12, dipensiunkan oleh Sars Kanaryalar, julukan Fenerbahce. Dini hari nanti (4/11), giliran Manchester United yang menjajal atmosfer Stadion Sukru Saracoglu dalam matchday keempat Grup A Europa League. Pada pertemuan pertama keduanya di Europa League musim ini (21/10), United menang 4-1 atas Fenerbahce di Old Trafford. Penyerang muda United, Marcus Rashford kepada Daily Star kemarin (2/11) berkata tak sabar menjajal keberisikan kandang Fenerbahce tersebut. Buat pemain 19 tahun itu main di depan suporter lawan yang gemar melakukan intimidasi adalah tantangan sendiri. “Saya sudah menunggu-nunggu momen seperti ini. Kabarnya para suporter sudah berpengalaman melakukan gangguan-gangguan kepada pemain lawan di sana,” tutur Rashford. United sebenarnya sudah cukup berpengalaman dengan laga away ke tanah bekas Kekaisaran Ottoman tersebut. Dalam tujuh pertandingan di Turki, United menang tiga kali, imbang dua kali, dan kalah dua kali. Empat klub Turki sudah pernah dijajal United sampai dengan kemarin. Selain Fenerbahce, ada nama Galatasaray, Besiktas, dan Bursaspor. Tactician United, Jose Mourinho membawa 19 nama pemain ke ibukota Turki kali ini. Dua nama mengejutkan yang dibawa adalah Henrikh \'Micki\' Mkhtaryan dan Phil Jones. Micki musim ini bermain lima kali buat United. Terakhir pemain asal Armenia tersebut tampil yakni ketika United melakoni Derby Manchester 10 September silam. Saat itu United kalah 1-2 oleh rival sekotanya Manchester City. Sedang Jones malah jauh lebih lama lagi tak mendapat atensi dari Mourinho. Jones yang berkutat dengan penyembuhan cedera engkel dan lututnya, terakhir bermain 2 Januari lalu. Menurut analisis The Guardian kemarin (2/11), Mourinho menginginkan adanya rotasi skuadnya. Jika Micki dipasang sebagai gelandang serang, pemain 27 tahun itu bisa ditandemkan dengan Jesse Lingard, Wayne Rooney, ataupun Juan Mata. United menuju laga ini kehilangan Eric Bailly, Antonio Valencia, dan Chris Smalling karena masih cedera. Anthony Martial diragukan kebugarannya buat tampil. Mengingat potensi pecah rusuh yang sangat besar antara suporter Inggris versus Turki di laga ini, seperti diberitakan Daily Mail kemarin, maka polisi setempat akan memberikan perlindungan kepada suporter United saat menuju stadion. Isu keamanan memang senantiasa jadi konsentrasi setiap wakil Inggris juga Turki bentrok. Sementara itu, di kubu Fenerbahce, arsitek Dick Advocaat hanya kehilangan satu nama untuk laga ini. Yakni Fernandao karena cedera engkel. Sedang Ozan Tufan diragukan buat bergabung dengan Volkan Demirel dkk dini hari nanti. Seperti diberitakan Sporx kemarin, skuad Advocaat dalam optimisme yang tinggi menjelang laga ini. Di kancah lokal, Fenerbahce tak terkalahkan sejak 12 September lalu. Dan kini mereka berada di posisi lima klasemen sementara Turki Super Lig. Penyerang Fenerbahce yang juga mantan penggawa United pada laga pekan lalu (30/10) versus Karabukspor berkontribusi dua gol dari lima yang digelondor ke gawang Karabukspor itu. “Kini kami lebih siap buat bertemu United. Pemain sangat optimis mengingat kami akan bermain di depan pendukung sendiri,” tutur mantan pelatih Timnas Belanda tersebut. (dra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: