Dua Taekwondoin Lolos Kejurnas

Dua Taekwondoin Lolos Kejurnas

CIREBON – Kota Cirebon akan diwakili oleh M Arrifat Dhivanagara dan Syifa Indah Safira pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo Junior 2016. Keduanya berhasil melalui seleksi ketat yang digelar Taekwondo Indonesia (TI) Jawa Barat yang berlangsung di Aula KONI Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung, akhir pekan lalu. Kejurnas Taekwondo Junior 2016 sekaligus menjadi ajang Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja II/2017. Kejurnas akan dihelat di Surabaya, Jawa Timur, 2-4 Desember mendatang. Sedangkan PON Remaja II baru akan dihelat di Jawa Tengah tahun depan. Setelah lolos seleksi, Arrifat dan Syifa langsung mengikuti program Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) di Kota Bandung. Kemampuan mereka akan terus ditingkatkan di bawah asuhan pelatih taekwondo Jawa Barat. Yaitu, pelatih yang sama yang menangani tim taekwondo Jawa Barat di PON XIX/2016 yang lalu. Pada seleksi akhir pekan lalu, TI Kota Cirebon menurunkan tiga taekwondoin. Selain Arrifat dan Syifa, masih ada Muhamad Nur Ihsan. Sayang, Ihsan yang juga atlet anggota Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLP) Jawa Barat gagal seleksi ketat. “Ihsan baru bergabung ke PPLP pada tahun ini. Usianya masih sangat muda. Ke depan, dia masih memiliki banyak kesempatan,” kata Kepala Bidang Pembinaan Prestasi TI Kota Cirebon, Suwiriyadi. Di sisi lain, lolosnya Arrifat merupakan sebuah kejutan bagi Kota Cirebon. Sebab, dia bukan lah atlet Kota Cirebon yang menjadi bagian dari PPLP Jawa Barat. Keberhasilan Arrifat bergabung dengan tim Pelatda junior menjadi bukti bahwa atlet hasil pembinaan TI Kota Cirebon tidak kalah kualitasnya dengan atlet anggota PPLP. Terlebih lagi, Arrifat merupakan taekwondoin dengan spesialisasi kategori poomsae (jurus). Sementara tradisi poomsae di Kota Cirebon masih belum mengakar dengan kuat. “Lolosnya Arrifat yang merupakan atlet poomsae membuat kami jadi lebih percaya diri. Itu artinya, kami memang mampu mencetak atlet kategori poomsae yang baik,” ungkap Suwiriyadi. “Arrifat contoh atlet yang memang ulet berlatih, selain bakatnya juga besar. kemampuannya memang cenderung ke poomsae. Jadi sejak awal kita arahkan ke sana. Mudah-mudahan dia mampu berprestasi,” imbuh mantan taekwondoin peraih medali perak PON 2000. Lain dengan Arrifat, Syifa sudah tak asing lagi. Selain di level Jawa Barat, di level nasional pun prestasinya sudah terbukti. Agustus lalu, dia meraih medali emas Kejuaraan Nasional (Kejurnas) AntarPPLP nomor tarung 68 kg putri. “Mudah-mudahan Syifa mampu menjaga konsistensinya sehingga kembali meraih prestasi terbaik pada perhelatan yang akan datang,” harap Suwiriyadi. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: