Komunikasi Politik lewat Wayang Golek, Yosa Sapa Warga Maleber

Komunikasi Politik lewat Wayang Golek, Yosa Sapa Warga Maleber

KUNINGAN – Bakal Calon Bupati Kuningan dari Partai Demokrat Yosa Octora Santono SSi MM, bersama istrinya menyapa warga Kecamatan Maleber dengan pagelaran wayang golek, di Desa Kutamandarakan Kecamatan Maleber, Sabtu malam (7/10). Yosa selaku ketua AFC (Amin Family Center), terlebih dulu mengadakan kegiatan bakti sosial melalui pengobatan dan pengecekan kesehatan gratis kepada 250 masyarakat setempat, bekerja sama dengan tim medis dari UPTD Puskesmas Kecamatan Maleber. Kegiatan semakin meriah dengan hadirnya ribuan warga saat diselingi dengan penampilan kesenian pencak silat oleh warga Desa Kutamandarakan serta penampilan tari rudat dari Desa Garahaji Kecamatan Maleber. Tak hanya itu, penonton pun dibuat sedikit tegang karena ada atraksi debus dan penampilan ular kobra dari Soenda Ekstrem Community. Untuk puncak acara pada malam harinya, yakni pagelaran Wayang Golek Jabang Tutuka. Tak tanggung-tanggung, Yosa pun sengaja mendatangkan sebanyak 10 dalang yang tak lain merupakan binaan ibunya, Hj Yoyoh Rukiyah yang juga anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat. Sebelum pagelaran wayang dimulai, Yosa didampingi istrinya, Ima Rahmania ST MM yang merupakan PNS di Kementerian Koperasi dan UKM RI, memberikan sambutan di atas panggung kehormatan. Menurutnya, kemajuan suatu bangsa bisa dilihat dari pemimpin yang menjungjung tinggi budaya dan mengembangkan serta menghargai insan budaya tersebut. Hal itulah yang tercermin dalam gelar budaya di Desa Kutamandarakan Kecamatan Maleber dalam rangka memeriahkan hari jadi desa tersebut ke-35. “Seorang pemimpin bila ingin memajukan bangsanya, harus bisa menjunjung tinggi budaya serta kemudian dapat mengembangkan dan menghargai insan budaya itu. Pagelaran wayang golek yang sering kami laksanakan di Kuningan ini, adalah bagian dari upaya menghargai dan menjunjung tinggi budaya kita, salah satunya wayang golek,” kata Yosa disambut tepuk tangan para penonton. Sambutan lainnya disampaikan kepala desa dan sesepuh desa setempat. Pihaknya sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan penuh AFC, sehingga kegiatan HUT Desa Kutamandarakan bisa berlangsung meriah dan membanggakan karena cukup banyak kegiatan yang dilaksanakan dengan support AFC. “Ketua AFC, Kang Yosa Octora Santono telah membuktikan kecintaanya terhadap budaya Sunda, serta menghormatinya. Ini hendaknya menjadi tauladan bagi kita semua. Terima kasih atas support-nya sehingga acara bisa berlangsung meriah dan membanggakan,” ucapnya. Sementara itu, Anggota DPR RI Fraksi Demokrat yang juga ayah Yosa, yakni H Amin Santono SSos MM berserta istrinya Hj Yoyoh Rukiyah STr yang hadir langsung di kegiatan tersebut, mengungkapkan pagelaran wayang golek dengan diawali sejumlah kegaiatan bakti sosial itu sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Ia pun menyampaikan terima kasihnya atas antusiasme warga setempat terhadap kesenian dan budaya sebagai hiburan rakyat. “Acara pagelaran wayang golek dalam rangka hari jadi ke-35 Desa Kutamandarakan ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat. Rangkaian kegiatan penuh dari pagi sampai malam untuk menghibur warga dengan hiburan rakyat berupa kesenian budaya. Terima kasih, ternyata warga di sini sangat mencintai kesenian Sunda yang kita cintai,” ucap Amin diiyakan Yoyoh yang memaksakan diri hadir walaupun dirinya baru saja tiba seusai melaksanakan kunker dari luar negeri. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: