Waspada Cuaca Ekstrem, Ini yang Perlu Dilakukan Warga

Waspada Cuaca Ekstrem, Ini yang Perlu Dilakukan Warga

KUNINGAN - Cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi masih berpotensi di wilayah Kabupaten Kuningan selama Maret ini. Untuk itu, warga diimbau untuk waspada dari kemungkinan bencana tanah longsor atau banjir. Karena berdasarkan hasil kajian dan pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, cuaca ekstrem saat ini sangat berpotensi terjadi pergerakan tanah dan banjir bandang. Potensi pergerakan tanah dan banjir bandan hampir merata di wilayah Kabupaten Kuningan. \"Karena itu, seluruh warga Kuningan diharapkan untuk waspada setiap kali terjadi hujan deras dengan durasi waktu cukup lama di wilayahnya,\" kata Petugas Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Avo Juhartono. Kewaspadaan yang bisa dilakukan, menurut Avo, adalah dengan melihat kondisi lingkungan sekitar dari kemungkinan terjadi bencana. Contohnya untuk yang tinggal di wilayah perbukitan, perhatikan kondisi tanah di sekitarnya, apakah terlihat ada retakan atau tanda lainnya. Sedangkan bagi warga yang tinggal di daerah aliran sungai upayakan untuk menjaga aliran sungai terbebas dari tumpukan sampah yang dapat menimbulkan sumbatan. \"Terutama yang pernah terjadi bencana, saat daerahnya diguyur hujan deras dengan durasi antara tiga hingga empat jam, segera mengambil tindakan untuk mengungsi. Jangan ragu untuk melaporkan kondisi lingkungannya kepada aparat desa setempat agar segera dilakukan tindakan pencegahan dini,\" ujarnya. Avo menerangkan, ada 26 dari 32 kecamatan di Kabupaten Kuningan masuk kategori rawan pergerakan tanah dan banjir dengan kategori sedang dan tinggi. Dengan demikian, kondisi ini patut diwaspadai seluruh warga Kuningan sekalipun wilayahnya bukan termasuk daerah rawan bencana. Sebagai bentuk kesiapsiagaan BPBD menghadapi cuaca ekstrem, lanjut Avo, kondisi cuaca wilayah Kabupaten Kuningan terus dipantau. Pemantauan berdasarkan informasi prakiraan cuaca dari BMKG yang didapat setiap tiga hari sekali. BPBD juga akan selalu berkoordinasi dengan para relawan, aparat desa dan anggota TNI-Polri di daerah terkait kondisi cuaca di wilayahnya. Terutama saat terjadi hujan deras. \"Kami akan terus pantau situasinya hingga dipastikan hujan reda. Kami akan terus meminta laporan melalui pesawat radio dan alat komunikasi handphone terkait situasi di wilayah tersebut,\" pungkasnya. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: