Pesantren Jadi Harapan Baru soal Kedaulatan Pangan
CIREBON - Anggota DPR RI Herman Khaeron bersama Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon dan Provinsi Jawa Barat melakukan diskusi program pertanian, Minggu (5/3). Diskusi terkait peningkatan produktivitas lahan pertanian. Kedatangan politisi yang akrab disapa Kang Heo itu merespons undangan undangan pengasuh Pondok Pesantren Mu\'allimin Mu\'allimat Desa Babakan, Ciwaringin, KH Zamzami Amin. KH Zamzami, sebagai pengasuh Pondok Pesantren Mu\'allimin Mu\'allimat memiliki lahan 12 hektare di Desa Tangkil, Kecamatan Susukan. Lahan tersebut dibudidayakan sebagai lahan pertanian. Berbagai macam tanaman seperti padi, jagung dan kacang kedelai ditanami para santrinya yang ingin belajar pertanian. Sehingga dalam kunjungan Hero bersama dengan Dinas pertanian itu mempunyai tujuan meningkatkan produktivitas tanaman padi, jagung dan kacang kedelai. \"Kalau ada masyarakat yang mendukung program pemerintah terkait pertanian, ya kami dukung sepenuhnya. Apalagi dalam pesantren ini sangat mendukung sekali dengan program pertanian. Jadi kami sepenuhnya dukung,\" kata Hero. Menurut Heroo, pemenuhan kebutuhan pangan memang sudah menjadi kewajiban negara. Namun ketika ada inisiatif dari masyarakat yang merespons, negara harus mendukung sepenuhnya. Banyak program yang bisa meningkatkan kapasitas dan kemampuan tanah dan sumber daya manusia. \"Kami juga tadi sudah menyerahkan traktor, mesin pompa air, cultivator dan tentu ke depannya kami siapkan berbagai bantuan. Ini hanya menjadi spirit dan stimulus bagi masyarakat,\" kata Hero. Hero berharap, pesantren-pesantren lainnya bisa mencontoh program yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Mu\'allimin Mu\'allimat. Karena Pondok Pesantren Mu\'alliman Mu\'allimat sudah ikut andil dalam masalah kedauatan pangan. \"Saya kira ini juga melahirkan ide dan gagasan baru bagaimana pesantren juga diikutsertakan dalam memenuhi ketahanan pangan nasional. Kedaulatan pangan ini merupakan gagasan yang sangat situasional. Saya kira ini menjadi harapan baru untuk pemenuhan pangan secara nasional ke depan,\" harapnya. (cecep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: