Hindari Tengkulak, TNI Beli Langsung Gabah Petani

Hindari Tengkulak, TNI Beli Langsung Gabah Petani

INDRAMAYU - Tim serap gabah petani (sergap) Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) melakukan kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Kabupaten Indramayu. Ketua Tim Sergap Mabes AD Brigjen TNI Dudung Abdurahman didampingi Kepala Sub Drive Bulog Indramayu Asep Bukhori dan Pasi Ter Kapten Safifudin mengunjungi Desa Tempel Kecamatan Lelea, Rabu (15/3) Rombongan Tim Sergap Mabes AD bersama Sub Drive Bulog Indramayu, langsung saja membeli gabah milik petani. Kemudian, Ketua Tim Sergap Brigjen TNI Dudung secara simbolis membeli gabah yang baru saja dipanen sebanyak 10 ton milik Warno dan Warnadi, petani desa setempat. \"Yang jelas kami bersama Sub Drive Bulog itu sengaja langsung ke lapangan. Tujuanya untuk membeli gabah milik petani supaya terhindar dari tengkulak,\" terang Dudung kepada wartawan usai kunker yang didampingi para Danramil Kodim 0616 Indramayu. Tim Sergap Mabesad bersama Bulog bekerja untuk melakukan penyerapan gabah panen dari para petani di seluruh Indonesia. Mereka memilih Indramayu, selain merupakan daerah agraris juga sebagai lumbung padi tingkat nasional.\"Indramyu salah satu kabupaten di Jawa Barat (Jabar) yang diandalkan untuk memasok beras tingkat nasional,\"terangnya. Pihaknya, kata Dudung, akan membeli gabah petani dari tidak berkualitas sampai berkualitas dengan tujuan untuk mensejahterakan petani. \"Harga gabah yang tidak berkualitas akan dibeli dengan harga Rp 3.700/kg basah. Selanjutnya tim sergap dan Bulog membuat MoU dengan sejumlah kelompok tani (poktan),\" beber Dudung. Dandim 0616 Indramayu Letkol Arh Benny Febrianto melalui Pasiter Kapten Safifudin menjelaskan, hasil panen tahun lalu sudah mencukupi kuota yang telah ditargetkan bahkan bisa melebihi target. Untuk itu diharapkan pada musim panen sekarang, bisa melebihi target dari musim panen tahun yang lalu. \"Terus terang kami bersama petani di Indramayu merasa terbantu dengan kunker tim sergap. Hasil petani bisa langsung dibeli dengan harga yang menguntungkan mereka,\" terang Safifudin. Selanjutnya, rombongan tim sergap melakukan peninjauan gudang Bulog yang berloaksi di Desa Pekandangan Kecamatan/Kabupaten Indramayu guna melihat langsung penyimpanan gabah milik petani yang telah dibeli.(dun)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: