Pendidikan Politik, KPU Gelar Debat Pemilu dan Demokrasi bagi Pelajar

Pendidikan Politik, KPU Gelar Debat Pemilu dan Demokrasi bagi Pelajar

INDRAMAYU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu menggelar pendidikan politik bagi pemilih pemula. Kegiatan yang dilakukan debat pemilu dan demokrasi bagi pelajar tingkat SMA di Kabupaten Indramayu, Rabu (15/3). Dalam kegiatan itu, tim dari masing-masing sekolah memaparkan makalah. Ada lima tema yang diangkat dalam debat, yaitu demokrasi, Pemilu, Melek Politik, Perilaku Pemilih dan Tingkat Partisipasi Masyarakat. Ketua KPU Indramayu Madri mengungkapkan, debat pemilu dan demokrasi antarpelajar bertujuan untuk memberikan pendidikan politik bagi pelajar. Diharapkan, para siswa semakin paham tentang pemilu dan demokrasi. Dengan demikian mereka diharapkan tidak apriori terhadap pemilu dan demokrasi. “Jadi tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memberikan pendidikan politik kepada para pelajar. Harapan selanjutnya tingkat partisipasi pemilih pemula juga akan meningkat,” ujar Madri. Sementara Komisioner KPU Divisi Teknis, Pitrahari mengatakan, para pelajar SMA mengikuti kegitan itu secara antusias. Adapun pesertanya merupakan pelajar dari 6 sekolah pilihan, yakni SMAN 1 Sindang, SMAN 1 Indramayu, SMAN 2 Indramayu, SMKN 1 Indramayu, SMAN 1 Jatibarang, dan SMAN 1 Sliyeg. \"Kegiatan ini dalam rangka sosialisasi dan pendidikan pemilih,\" jelasnya. Teknis debatnya, masing-masing peserta terlebih dulu menyampaikan presentasi makalah yang telah disusun dengan topik pilihanya. Sehingga peserta harus mencari sumber materinya untuk dijadikan referensi dalam menyusun makalahnya. \"Selama ini sosialisasi pemilu dilaksanakan seperti kuliah umum. Tapi sekarang berbeda, peserta menentukan sendiri materinya kemudian dipresentasikan dan menjadi bahan debat antar peserta. Jadi seperti olimpiade ilmiah,\" terangnya. Masing-masing peserta dinilai dari aspek kualitas makalah, strategi penyampaian saat presentasi, hingga bobot dari makalahnya. Dari debat tersebut, hasilnya akan diumumkan pada 21 Maret nanti bersamaan dengan peresmian Rumah Pintar Pemilu (RPP). “Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat pemilih pemula untuk menguasai pengetahuan tentang pemilu dan demokrasi, lalu mengimplementasikannya. Juga diharapkan bisa menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing,” tandasnya.(oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: