Begini Memanfaatkan Kayu Olahan untuk Rumah Kecil
MEMASUKKAN unsur kayu pada hunian menciptakan kesan dingin, sejuk, dan menenangkan. Apalagi bagi penyuka gaya natural atau klasik. Meski terkesan simpel, menerapkan kayu pada hunian bukan hal mudah. Termasuk cara menyiasati prumah dengan luas terbatas, jika jeli semua bisa disiasati dengan beberapa sentuhan. Desain Interior Informa Furnishings Living Plaza Cirebon, Yudith Dea Saraswati mengungkapkan, unsur kayu bisa didatangkan dari lantai, dinding, aksesori atau furnitur. Pemilik rumah harus pandai memilih model dan ukuran agar sesuai luas ruangan yang ada, sebab selama ini kayu memang identik untuk rumah berukuran besar. “Furnitur kayu biasanya berukuran besar, tapi seiring perkembangan zaman banyak pula yang sudah menyesuaikan,” terangnya. Rumah dengan luas terbatas dapat memilih material yang tidak full menggunakan kayu. Maksudnya, alternatif melalui kayu olahan. Selain itu, agar sesuai luas ruangan si pemilik rumah disarankan memilih desain yang simpel, sehingga tidak membutuhkan tempat yang besar (bentuk compack). “Bentuk yang compack kesannya minimlais dan paling tepat untuk rumah yang tidka terlalu luas,” kata Yudith. Kayu olahan sangat tepat, karena biasanya model furnitur yang murni kayu rata-rata berukuran besar. Bisa dilihat contoh-contoh furnitur zaman dulu dari kayu jati, selain berat ukurannya juga besar. Selain material kayu olahan, cara kedua yang bisa dilakukan adalah memilih jenis furnitur yang memadukan kayu dan material lainnya. Cara ini bisa diaplikasikan pada semua ruangan, mulai dari kamar tidur, ruang keluarga bahkan dapur. Furnitur kayu olahan selain cocok untuk rumah kecil, disatu sisi juga bisa lebih menghemat budget. Lebih ringan dibanding material yang pure kayu. Material kayu memang bisa lebih memunculkan kesan natural pada setiap ruangan, namun penggunaan kayu olahan setidaknya bisa mendatangkan suasana alam. Jika sudah memilih furnitur, jangan lupa mengatur pencahayaan. Yudith menambahkan, untuk tata cahaya bisa pilih jenis lampu dengan pencahayaan yang lebih terang (jangan terlalu redup). Karena pantulan pada material kayu berbeda dengan material lainnya yang akan menimbulkan efek lebih terang. Untuk itu, pastikan cahaya yang dihasilkan bisa menambah suasana hangat antara furnitur bermaterial kayu dan unsur lain yang ada dalam ruangan. “Banyak cara untuk menjadikan hunian nyaman sesuai keinginan, asalkan sesuai,” imbuhnya. (tta)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: