Penerima Bantuan Rutilahu Kesulitan Bayar Upah Tukang

Penerima Bantuan Rutilahu Kesulitan Bayar Upah Tukang

MAJALENGKA - Puluhan warga di Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka, mendapat bantuan perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu) dari APBD Kabupaten Majalengka. Bantuan rutilahu sebanyak Rp 12 juta bagi setiap penerima manfaat. Engkus, warga RT 04 RW 04 Kelurahan Majalengka Kulon, merupakan salah satu penerima bantuan rutilahu. Dia mengaku tidak berniat menerima saat ditawari bantuan tersebut. Alasannya, karena tidak memiliki biaya untuk membayar ongkos tukang. Tapi ketua RT 04, Nurhidayat berjanji membantu dan memberi bantuan Rp 550 ribu. Namun upah tukang sedikitnya Rp 4 juta, sehingga dirinya terpaksa menjual sepeda motor untuk menutupi upah tukang. Rehab rumahnya sudah berjalan tiga hari dengan menggunakan jasa dua orang tukang dan empat laden. Upah tukang per harinya Rp 100 ribu. Sementara 4 orang laden masing-masing diberi upah per hari Rp 70 ribu. “Material bantuan dari kelurahan cukup, karena sesuai pengajuan dan yang dibutuhkan. Tinggal upah tukang dan laden saja,” tutur Engkus, seraya mengakui ada juga bantuan dari warga yang cukup membantu operasional rehab rumahnya tersebut. Sementara Lurah Majalengka Kulon, Samroji menyebutkan, sebanyak 54 unit rumah yang mendapat bantuan rutilahu di Majalengka Kulon. Dia membenarkan bahwa penerima bantuan rutilahu mendapat material senilai Rp 12 juta. sedangkan untuk biaya upah dan tukang dibebankan kepada penerima bantuan dan dibantu swadaya masyarakat. “Seluruh rehab rutilahu harus tuntas September nanti,\" tandasnya. (ara)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: