Bantah Pengawasan Kendor, KSOP Kalaim Sudah Tegur Pengusaha Batu Bara

CIREBON - Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Revolindo meminta kepada para pengusaha batu bara untuk lebih intens lagi dalam melakukan penangan terhadap debu yang disebabkan oleh aktivitas bongkar muat batu bara. Pasalnya debu tersebut kembali menggangu sejumlah warga di sekitar Pelabuhan Cirebon. \"Kemarin sudah saya kumpulkan para pengusaha batu bara meminta mereka untuk lebih maksimal dalam upaya pecegahan debu batu bara,\" kata pria yang akrab disapa Revo ini, Kamis (10/8). Revo mengatakan, para pengusaha saat ini sudah berupaya untuk meminimalisir debu, dengan cara menambah proses penyiraman terhadap bongkar muat batu baru. \"Saya liat kemarin ada truk tangki dari APBC yang melakukan penyiramaan-penyiramaan. Itu kan merupakan bentuk perhatian dari para pengusaha, karena kita sudah melakukan teguran,\" kata Revo. Lebih lanjut, diaktakan Revo, faktor angin kencang yang belakangan ini terjadi, menjadi salah satu penyebab debu batu bara kembali mengganggu warga. \"Jadi bukan pengawasannya kendor, tapi memang karena kemarin itu cuacanya tidak mendukung anginnya begitu kencang. Sehingga debunya beterbangan. Namun semua itu sudah kita atasi,\" tandas Revo. Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah warga di Kelurahan Panjunan Kota Cirebon kembali terganggu dengan debu batu baru. Sehingga, warga meminta kepada pihak yang berwenang untuk mengatasi persoalan tersebut.(fazri)

Sumber: