Bupati Acep Lepas 188 Calhaj ke Tanah Suci, Ini Pesannya
KUNINGAN - Bupati Acep Purnama melepas rombongan calon jemaah haji (calhaj) asal Kabupaten Kuningan kloter 73 sebanyak 188 orang. Untuk kloter 73 ini digabung dengan Kabupaten Cirebon. Pelepasan ini adalah yang kedua kali setelah sebelumnya 410 calon jemaah rombongan lainnya lebih awal berangkat untuk melaksanakan ibadah haji di tanah suci Makkah. Pelepasan calon haji ini dilakukan bupati di Terminal Tipe A Kertawangunan. Raut wajah bupati tampak semringah ketika melepas rombongan jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci. Dia juga mengingatkan para jemaah untuk ikhlas menjalankan ibadah haji dan menjag kesehatan selama pelaksanaan ibadah. “Mari kita berdoa bersama. Ikhlaskan keberangkatan kita semata untuk mengharap rida Allah SWT agar menjadi haji yang mabrur dan mabruroh,” kata Bupati Acep Purnama saat melepas rombongan calon jemaah haji kloter 73 di ruangan Terminal Tipe A Kertawangunan, Jumat (18/8). Bupati berharap, kepada para calon jemaah haji asal Kabupaten Kuningan untuk saling tolong menolong, bantu membantu saat berada di Makkah. Begitu pula kepada pejabat di lingkup Pemkab Kuningan yang ikut melaksanakan agar memberikan pelayanan kepada calon haji lainnya. “Saya titip calon jemaah haji Kabupaten Kuningan untuk melaksanakan ibadah haji dengan baik sesuai aturan yang telah disampaikan para pembimbing haji,” pintanya. Jumlah calon jemaah haji dari Kabupaten Kuningan sendiri mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini, tercatat sebanyak 996 calhaj yang dibagi menjadi tiga kloter yang akan diberangkatkan ke tanah suci. Jumlah calhaj tersebut berarti mengalami kenaikan di mana sebelumnya Kabupaten Kuningan mendapat kuota sebanyak 782 orang. Kasie Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Kuningan Hamzah Rukmana menerangkan, jumlah calhaj asal Kabupaten Kuningan sesuai kuota pemerintah pusat. Untuk tahun ini sebanyak 996 orang. Ratusan calhaj ini dibagi menjadi tiga kloter pemberangkatan yaitu kloter 39, 73 dan 86. “Jumlah calhajnya sebanyak 996 dan petugas yang akan diberangkatkan mendampingi calhaj sebanyak 12 orang. Kloter 39 sudah berangkat paling dulu yakni tanggal 8 Agustus lalu,” terang Hamzah. Untuk kloter 73, kata dia, calhaj asal Kabupaten Kuningan yang berjumlah 188 orang digabung dengan Kabupaten Cirebon. Di kloter terakhir atau 86, calhaj yang akan berangkat sama seperti kloter pertama, yakni jumlahnya sebanyak 410 orang. “Dua kloter yaitu 39 dan 86, masing-masing 410 calhaj. Hanya saja untuk koter 73 digabung dengan Kabupaten Cirebon,” paparnya. Kabag Kesra Setda Kuningan, Toni Kusumanto menambahkan, kloter 73 diangkut menggunakan lima bus, dan kloter 86 menggunakan 10 bus. Toni juga mengimbau para calhaj untuk menjaga kesehatan selama persiapan pemberangkatan. Misalnya istirahat yang cukup, tidak bepergian yang jauh, serta tetap mempersiapkan diri untuk pelaksanaan ibadah. “Kami mengimbau kepada seluruh calhaj asal Kabupaten Kuningan untuk selalu menjaga kesehatannya. Dan mohon untuk mematuhi petunjuk atau instruksi dari petugas pembimbing,” sarannya. (ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: