Pembunuhan Sadis di Pasalakan, Begini Rekonstruksi Lengkap Pelaku Bantai Keluarganya

Pembunuhan Sadis di Pasalakan, Begini Rekonstruksi Lengkap Pelaku Bantai Keluarganya

CIREBON - Aksi pembunuhan sadis Agus Supriatna (38) warga Kelurahan Pasalakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, terhadap ibu kandung dan istrinya terungkap secara lengkap saat rekonstruksi, Kamis (12/10). Itu setelah sekian lama tersangka menjalani pemeriksaan dan penyidikan. Peristiwa berdarah Sabtu (2/9) malam itu, pertama kali pelaku menghujamkan belati berkali-kali ke perut ibu kandungnya, Sumarni, hingga koma. Saat itu posisi korban berdiri di ruang tengah. Saat rekonstruksi itu diketahui pada adegan keempat. Setelah mendapat tusukan berkali-kali, ibu kandungnya masih sempat berjalan sempoyongan ke ruang depan. Kemudian Ruwiya, istri pelaku terbangun dari tidur lalu berjalan keluar dan berdiri di depan ruangan tengah. Agus pun berjalan menghampiri istrinya sambil di tangannya masih membawa pisau belati. Pada adegan yang kedelapan itu Agus menusukkan pisau belati ke arah Ruwiya di bagian perut dan dada. Ruwiya pun langsung jatuh terkapar tewas dengan posisi terlentang di atas kain sprei warna hijau yang berada lantai ruangan tengah. Adegan berikutnya, Agus dengan masih membawa belati di tangannya lantas menuju kamar belakang yang ditiduri kedua anaknya, Eka Galuh Saputra dan Guntur Gunawan. Pada adegan ke-11 ini, Agus menusukkan belati di bagian perut dan dada kepada kedua anaknya. Setelah itu, Agus berjalan menuju kamar depan kakak iparnya. Di kamar itu terdapat dua kakak iparnya, Reni bersama suaminya, Lili Komarudin. Hampir bersamaan, Reni membuka pintu kamarnya melihat bahwa adiknya sudah terkapar di atas seprai hijau. Selain itu Reni juga melihat Agus yang mendekat sambil membawa belati. Pada adegan yang ke-14 iitu, Agus langsung menghujamkan belati ke Reni. Melihat istrinya ditusuk, Lili Kamarudin pun langsung menarik Reni jauh dari pelaku. Sontak, pelaku pun berbalik menyerang Lili Komarudin dan menusukkan belatinya di bagian perut kiri. Lili Komarudin berusaha menutup kamar menghindari serangan pelaku. Saat menutup pintu, Lili masih terkena sabetan pelaku pada lengan kirinya. Agus yang masih menenteng belati, lantas menuju ruang tamu, menghampiri ibunya yang sudah terkapar. Saat itu juga pelaku kembali menusukkan belati ke ibu kandungnya yang sudah koma hingga tewas. Aksi pembantaian itu lantas diketahui warga sekitar yang kemudian berdatangan ke lokasi kejadian. Dalam adegan ke-19 itu warga berusaha membuka pintu dengan mendobrak. Pintu pun terbuka. Saat pintu terbuka, Agus sudah berdiri di depan pintu dengan masih membawa belati ditangannya hendak kabur. Melihat itu, warga mundur kemudian mengejar pelaku yang berusaha kabur dengan meminta bantuan polisi hingga tertangkap. \"Semuanya ada 20 adegan yang dilaksanakan. Saya kira sudah cukup. Karena rekontruksi ini hanya untuk melengkapi berkas saja,\" kata Kapolsek Sumber, AKP Sobirin. (cecep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: