Kemenag Prihatin Ada Komunitas LGBT di Majalengka

Kemenag Prihatin Ada Komunitas LGBT di Majalengka

MAJALENGKA–Informasi komunitas LGBT di media sosial mengundang keprihatinan dan tanda Tanya kalangan tokoh agama di Kabupaten Majalengka. Salah satunya Drs KH Ali Rahman, Kasi Pendidikan Agama Islam (Pais) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Majalengka. Dirinya kaget dan prihatin bila  memang  ada komunitas LGBT di Kabupaten Majalengka yang jumlahnya ribuan. “Kalau komunitas waria di Kabupaten Majalengka saya sering mendengar dan melihat di kawasan Pasar Cigasong, tapi kalau komunitas gay cukup kaget karena tidak terlihat. Kalau ternyata itu benar, sungguh sangat memprihatinkan dan harus diwaspadai,” kata dosen STAI PUI Majalengka itu kepada Radar. Menurutnya, Allah melaknat pasangan sejenis. Dia mencontohkan umat Nabi Luth yang mendapatkan azab karena melakukan hubungan sesama jenis. Sehingga komunitas LGBT patut diwaspadai dan dilakukan pembinaan. Penyebab munculnya komunitas LGBT khususnya gay karena dasar  ilmu dan wawasan  agama yang kurang. “Kini banyak orang pandai agama, tapi tidak memahami agama sehingga timbulnya politik agama,” ujarnya. Terpisah, Kepala Kemenag Kabupaten Majalengka DR H Yayat Hidayat MAg menyatakan tidak percaya ada komunitas gay dan LGBT di Kabupaten Majalengka yang jumlahnya ribuan. Yayat tidak menampik bila ada kelompok gay atau LGBT di Majalengka, tapi tidak menyangka jumlahnya sebanyak itu. Namun pihaknya tetap mewaspadai dan melakukan pembinaan, agar umat terutama generasi muda tidak terjerumus kepada komunitas yang menyimpang tersebut. “Menjadi kewajiban seluruh komponen masyarakat untuk mewaspadai dan membina kelompok gay atau LGBT tersebut,” tandasnya.(ara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: