Waspada! Majalengka Berpotensi Gempa Lokal

Waspada! Majalengka Berpotensi Gempa Lokal

MAJALENGKA–Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas III Jatiwangi, memprediksi jika Majalengka merupakan daerah berpotensi gempa bumi. Seperti pertengahan tahun 2017 lalu yang terjadi di Talaga atau bagian selatan Majalengka. “Namun gempa yang terjadi beberapa waktu lalu itu tidak terlalu kuat,” jelas petugas forecaster BMKG, Ahmad Faa Izyn. Menurutnya, potensi gempa di Majalengka karena berada di jalur gempa lokal yang berada di dataran yakni Sesar Baribis. Jadi potensi gempa walaupun lokal itu ada. Beberapa daerah yang berpotensi gempa tersebut yaitu daerah selatan serta utara Majalengka. Terkait gempa bumi di wilayah Garut selatan dan pangandaran, Ahmad mengaku gempa berkekuatan 4,9 SR awal November ini tidak sampai terasa di Majalengka. Guncangan gempa tektonik tersebut juga tidak sampai berpotensi tsunami. Berdasarkan hasil analisa update BMKG menunjukkan gempa bumi dengan episenter di titik koordinat 8,23 LS dan 107,28 BT, atau di laut pada jarak 81 kilometer arah barat daya Kota Pamajalan Kabupaten Garut selatan Jawa Barat itu di kedalaman 48 kilometer. Dampak gempa bumi berupa guncangan dilaporkan hanya dirasakan di selatan Garut dalam skala intensitas II MMI dan Pangandaran III MMI. “Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menyusup di bawah Lempeng Eurasia di Samudra Hindia di selatan,” ujarnya. Analisa mekanisme sumber menunjukkan gempa tersebut dipicu penyesaran dengan arah pergerakan mendatar dan turun (oblique normal). Hingga pukul 13:12, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). (ono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: