Truk Boks Ini Hindari Razia, malah Hantam Pagar Rumah Warga

CIREBON - Sebuah truk boks nomor polisi E 9829 NDC masuk selokan dan menghantam pagar rumah warga di Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Kejadian itu bermula saat pengemudi bernama Warso (46) menghindari razia yang digelar Satlantas Polres Cirebon di perempatan Pasar Kramat. Warga Tangerang itu menghindari razia dengan cara menunggu di pinggir jalan hingga operasi selesai. Apesnya, ban mobil justru amblas masuk ke selokan dan menimpa pagar rumah warga. “Dia mau menghindari razia, eh sekarang malah berurusan dengan polisi. dia juga harus mengganti pagar rumah warga yang roboh itu,” kata Kapolsek Dukupuntang, AKP Didi Wahyudi, Minggu (19/11). Kecelakaan tunggal itu, kata Didi, tidak menimbulkan korban jiwa. Namun warga pemilik rumah mengalami kerugian karena pagar rumahnya rusak materi. “Ya itu cukup parah. Pemilik rumah mengalami kerugian sekitar Rp 10 juta. Kasusnya memang diselesaikan secara musyawarah antara pemilik rumah dan pengemudi truk boks itu. Sopir itu siap mengganti rugi kerusakan,” kata kapolsek. Dia mengimbau seluruh pengemudi untuk lebih berhati-hati di jalan raya. Menurutnya, tidak perlu menghindari kegiatan razia yang dilakukan pihak kepolisian. “Terlebih menghindar dengan cara putar arah secara mendadak. Itu membahayakan sekali, baik bagi pengendara itu sendiri maupun orang lainnya,” tandas kapolsek. (arn)

Sumber: