Dua Polisi Ini Diusir Warga karena Lakukan Razia Ilegal di Jalan Kampung, Videonya Viral

Dua Polisi Ini Diusir Warga karena Lakukan Razia Ilegal di Jalan Kampung, Videonya Viral

PURWODADI-Dua petugas polisi yang tengah merazia salah satu pengendara sepeda motor di daerah Purwodadi diusir warga. Penyebabnya, warga mengklaim bahwa razia itu dilakukan di jalan kampung. Aksi pengusiran itu terekam dalam sebuah video yang diunggah di media sosial oleh akun facebook roda2blog.com. Dalam video berdurasi 3 menit 28 detik itu, terlihat ada dua orang polisi yang sedang melakukan pemeriksaan surat-surat kendaraan. Pemeriksaan itu dilakukan pada sebuah jalan kampung, tepatnya sebuah gang di daerah Purwodadi. Aksi kedua polisi tersebut mengundang perhatian masyarakat sekitar, karena dirasa tidak wajar beberapa warga kemudian mendatangi aparat negara itu. Langsung saja kedua polisi itu ditegur dengan keras dan diusir warga. Mereka melakukan hal ini karena razia kendaraan tidak dilakukan sesuai prosedur. Kedua polisi tersebut dihujat dengan berbagai kalimat oleh warga sekitar yang semakin banyak mengerumuni. “Ini kampung pak, bukan jalan raya, ini hak milik desa,” teriak salah seorang warga kepada petugas polisi yang tengah menilang penegendara. “Kalau cari uang jangan di sini, sana ke jalan raya, ini jalan kampung,” kata seorang pria yang mengenakan jaket cokelat celana pendek seperti yang terekam dalam video itu. Karena tidak mau memperpanjang masalah, kedua petugas polisi itu akhirnya pergi meninggalkan lokasi. Aksi pengusiran dua petugas polisi itu mendapat dukungan dari warganet. Terlihat dari komentar mereka terkait video tersebut. “Bagus..!! Masyarakat hrs semakin berani kpd oknum2 aparat yg memeras rakyat dgn berbagai cara.. tilang di jln kampung..?? Yg bener aja pak….. pake surat tugas gk..?? Salut kpd warga yg berani mengusir mrk.,..duh pak, malu banget ya jd bpk…mknya wajahnya ditutup..?,” kata akun Dhina Amalia. “Benar tindakan warga, keliatan dari video, razia tsb ilegal tdk memenuhi aturan yg ditetapkan,” kata akun Mst Helius Muhammad. (pojoksatu/ysp) Ini Videonya:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: