Gemma Tegaskan Pernyataan Trump Langgar Resolusi PBB
![Gemma Tegaskan Pernyataan Trump Langgar Resolusi PBB](https://radarcirebon.disway.id/upload/2017/12/ara-Foto-aksi-palestina-3.jpg)
MAJALENGKA-Ribuan umat Islam Kabupaten Majalengka yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Muslim Majalengka (Gemma), melakukan aksi Bela Palestina Jumat (15/12) yang dipusatkan di alun-alun Majalengka. Meskipun hujan , tapi tidak menyurutkan massa untuk tetap melakukan aksi. Peserta Aksi berasal dari Ormas Persatuan Islam (Persis), PUI, Muhamadiyah, NU, JSIT, Ponpes, dan sekitar 40 elemen masyarakat lainnya. Ketua Gemma Drs H Acep Saepudin MEd mengatakan, sekitar 5 ribu umat Islam dari berbagai ormas dan komponen masyarakat di Kabupaten Majalengka mengikuti aksi Bela Palestina bakda salat Jumat. Dalam pernyataan sikapnya, Gemma menolak keras pernyataan Presiden AS Donald Trump yang mengklaim Jerusalem sebagai ibukota Israel. Pernyataan itu melanggar hak azasi manusia sekaligus melanggar resolusi PBB 1967. Keputusan Donald Trump telah menyakiti perjuangan rakyat Palestina dan umat Islam di dunia. Gemma mendukung sikap pemerintah RI yang menolak keras dan mengecam pernyataan Presiden AS. “Ini sejalan amanat Pembukaan UUD 1945 dan pendudukan Israel atas Palestina adalah bentuk nyata penjajahan,” tandasnya, seraya mendukung perjuangan rakyat Palestina dalam memperjuangkan hak mereka. Acep menyerukan agar umat Islam memboikot produk-produk Amerika sebagai bentuk protes atas pernyataan Donald Trump. Sementara Sekretaris Aliansi Gerakan Anti Maksiat (GAM) Kabupaten Majalengka Drs H Moch Ridwan menyatakan penjajahan dan segala bentuknya adalah kedoliman yang bertentangan dengan prikemanusiaan dan peradaban. Sikap Donald Trump terhadap Palestina adalah gambaran arogansi dan kebencian dia terhadap Islam bahkan kemanusiaan. “Umat Islam haru selalu menjaga kesatuan dan persaudaraan, sebagai wujud kepedulian terhadap sesama yang ibarat tubuh bila ada yang sakit anggota lain ikut merasakannya,” tandasnya. Koordinator aksi, H Nurhuda menyatakan bersyukur meskipun di bawah guyuran hujan barokah aksi tetap berjalan dengan penuh ukhuwah. Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung aksi tersebut, termasuk kepada aparat keamanan dan pemda. Sehingga subtansi tujuan aksi tersampaikan yakni penolakan terhadap klaim Presiden AS tentang Palestina sebagai ibukota Israel,” pungkasnya. (ara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: