Kader Mutlak Kawal Rekomendasi, PAC PDIP Solid Dukung Sunjaya

Kader Mutlak Kawal Rekomendasi, PAC PDIP Solid Dukung Sunjaya

CIREBON - Seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP se-Kabupaten Cirebon siap mengawal rekomendasi partai yang menunjuk Dr H Sunjaya Purwadisastra MM MSi dan H Imron Rosadi untuk berkompetisi pada Pemilihan Bupati Cirebon. Hal tersebut disampaikan Ketua PAC Lemahabang, Hadi Supangat  kepada Radar, Rabu (20/12). Dikatakannya, PAC sebagai ujung tombak partai siap mengawal rekomendasi tersebut sampai titik darah penghabisan. “Saya baru saja selesai menggelar pertemuan dengan kawan-kawan PAC yang lain. Intinya, tidak ada penolakan, seluruh PAC solid mengamankan kebijakan partai,” tegasnya. Menurutnya, ada beberapa PAC yang pada dasarnya hanya kaget dan salah paham terkait surat rekomendasi yang muncul bukan dari jalur resmi, dalam hal ini langsung dari partai. Itu pun hanya segelintir dari jumlah PAC yang ada di Kabupaten Cirebon. “Ada 7 PAC yang kaget dan misskomunikasi saja. Tapi sudah kita sampaikan dan kita beri pemahaman. Sebagai kader partai, apapun keputusan partai sebagai kader yang baik, tentu harus dikawal dan diamankan,” imbuhnya. Diakuinya, seharusnya surat rekomendasi itu disampaikan oleh partai dan diumumkan setelah rapat kerja cabang khusus (Rakorcabsus) yang dalam waktu dekat akan segera digelar. “Rakercabsus inikan terserah DPP waktunya. Tapi untuk rapat pra Rakorcabsusnya berdasarkan informasi yang saya terima, akan digelar beberapa hari mendatang,” tuturnya. Ia pun menegaskan, solidnya PAC PDIP saat ini, murni dari hati dan kesadaran sebagai kader. Bahkan menurutnya, PAC PDIP akan mengamankan rekomendasi tersebut tanpa syarat dan tanpa mahar. “Ini murni kesadaran, jangan sampai isu-isu tidak jelas menggembosi PDIP. PAC sampai saat ini solid dan bakal mengawal rekomendasi tersebut tanpa syarat,” ungkapnya. Seperti berita sebelumnya, beredar surat rekomendasi dari DPP PDIP yang menunjuk petahana Dr H Sunjaya Purwadisastra MM MSi dan Drs H Imron Rosadi sebagai pasangan Cabup-Cawabup Cirebon. Kepada Radar, Drs H Imron Rosadi yang saat ini menjabat kepala Kemenag Kabupaten Cirebon itu, membenarkan dia mendapatkan rekomendasi DPP PDIP untuk mendampingi Sunjaya. Dia juga mengakui rekomendasi itu belum resmi diumumkan oleh PDIP. “Saya serahkan semua mekanismenya kepada DPC (DPC PDIP Kabupaten Cirebon, red). Nanti DPC yang mengumumkan,” ujarnya saat dihubungi koran ini, kemarin (19/12). Karena menjadi cawabup mendampingi Sunjaya, Imron berencana pensiun dini awal tahun 2018. “Besok (hari ini, red) saya suruh bagian kepegawaian ke Bandung untuk menanyakan dan konsultasi agar saya mundur sebagai kepala Kemenag. Rencana awal tahun saya akan langsung pensiun dini,” tutur Imron. Sementara, Sunjaya Purwadisastra enggan berkomentar terkait beredarnya SK rekomendasi yang jatuh kepada dirinya. “Saya nggak mau komentar. Silakan tanya Ibu Selly selaku pengurus DPD PDIP Jawa Barat,” singkatnya. Terpisah, bocornya rekomendasi DPP PDIP untuk Sunjaya-Imron disayangkan pengurus DPD PDIP Jawa Barat, Selly Andryani Gantina. Namun dia mengakui SK yang kadung tersebar itu asli. “Bagi saya, harga mati rekomendasi DPP harus kita pertahankan, harus kita hargai,” terang Selly. (dri)        

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: