Sundul Pikap, Mobil Calya Terguling di Depan RSUD Linggajati

Sundul Pikap, Mobil Calya Terguling di Depan RSUD Linggajati

KUNINGAN-Mobil Toyota Calya terbalik setelah menyundul mobil pikap di Jalan Raya Kuningan-Cirebon, tepat di depan RSUD Linggajati, Desa Bandorasa Wetan, Kecamatan Cilimus, Selasa (2/1), sekitar pukul 22.30 WIB. Informasi dihimpun, kecelakaan bermula ketika mobil Toyota Calya bernopol E 1492 YT yang dikemudikan Raka (23) warga Desa Kalapagunung, Kecamatan Kramatmulya, melaju dari arah Cirebon menuju Kuningan. Dia tiba-tiba menabrak bagian belakang pikap bernopol E 8375 V yang melaju di depannya. Rupanya benturan keras membuat sopir Calya terkejut sehingga spontan membanting setir yang malah menyebabkan kendaraannya seketika terguling. Begitu juga pengemudi pikap, Uha (28) warga Cikijing, yang menyadari kendaraanya terdorong mobil di belakangnya seketika banting setir untuk menghindari kontainer yang melaju dari arah lawan sehingga mobil bak terbuka pengangkut sayuran tersebut pun menabrak pohon di bahu jalan. “Saya kaget, saat sedang santai melajukan kendaraan sambil ngobrol dengan dua teman saya, tiba-tiba mobil ditabrak dari belakang. Menyadari di depan ada kontainer besar, saya langsung banting kiri hingga mobil menabrak pohon,\" kata Uha sambil menunjukkan kaca spion sebelah kanannya yang patah karena bersenggolan dengan kontainer. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Mobil Calya yang terguling di tengah jalan hanya menyebabkan sopir dan seorang penumpangnya mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya. Sedangkan pada kendaraan pikap menyebabkan salah satu penumpang mengalami memar di dahi dan sempat menjalani perawatan di RSUD Linggajati. Mobil Calya yang terguling di tengah jalan sempat menyebabkan arus lalu lintas Kuningan-Cirebon tersendat hingga beberapa lama. Namun berkat bantuan warga sekitar, akhirnya mobil Calya silver tersebut pun bisa kembali ke posisi semula dan digeser ke pinggir jalan. Kanit Laka Polres Kuningan Iptu Haerudin Sumang saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) mengatakan, kecelakaan tersebut hanya menyebabkan kerugian materil sehingga untuk penyelesaiannya akan diupayakan secara kekeluargaan. Pihaknya akan mempertemukan kedua belah pihak untuk mencari siapa yang bersalah dan bertanggung jawab menanggung semua kerugian tersebut. \"Ada salah satu penumpang pikap mengalami luka ringan dan sempat menjalani perawatan di RSUD Linggajati, tetapi sudah bisa pulang. Untuk penyelesaian kasusnya, akan kami upayakan mediasi untuk kedua belah pihak saling berbicara dan mencarikan solusinya,\" kata Sumang. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: