BP Menang Mutlak, Anyar Tak Dipilih

LEMAHWUNGKUK- Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Bamunas S Budiman-Priatmo Adji (BP), menang telak dalam helatan Pemilu Awal Radar Cirebon yang dilaksanakan, Sabtu (22/12), di RW 11 Petireman, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk.  Pasangan BP unggul dengan 41 suara, kemudian Ano Sutrisno-Nasrudin Azis 13 suara, H Sofyan–Sunarko Kasidin lima suara dan M Saladin-Heru Cahyono (SAE) dua suara. Yang mengejutkan, pasangan Ayi Nadjib-Azrul Zuniarto justru tidak dipilih di kawasan ini. Ketua PAC PDIP Lemahwungkuk, Dodo Nurrahmat  mengatakan, tidak aneh apabila di RW 11 Petireman yang menang adalah pasangan BP. Sebab, kawasan tersebut adalah basis  PDIP. “Itu sih  basis PDIP mas, daerah binaan saya itu,” kata Dodo. Menurut Dodo, sejak awal  warga Petireman sudah diarahkan untuk memilih pasangan BP. Disinggung tentang tidak ada suaranya Ayi Nadjib di Petireman, padahal yang bersangkutan pernah mencalonkan sebagai bakal calon wakil wali kota dari PDIP, Didi  secara tegas menyatakan, pemilih PDIP adalah pemilih fanatik,  siapapun calonnya, kalau diusung oleh PDIP maka itu yang akan mereka pilih. Berbeda kalau bakal calon yang pernah maju melalui PDIP, tapi tidak mendapatkan rekomendasi dari PDIP lalu lompat pagar ke partai lain seperti Ayi Nadjib, maka pemilih PDIP tidak akan memilih Ayi Nadjib. “Ayi Nadjib kan tidak bisa dipegang komitmennya, buktinya tidak mendapatkan rekomendasi  dari PDIP, justru dia malah lompat pagar. Padahal, saat menjadi balon bersedia mematuhi komitmen  dan menjunjung tinggi keputusan DPP PDIP. Jadi sangat wajar dia tidak dipilih pendukung PDIP,” tegasnya. Pihaknya optimis, di wilayah Kecamatan Lemahwungkuk, pasangan BP akan unggul telak, khususnya di wilayah Pegambiran, Kertasemboja hingga Kasepuhan. Apalagi selama ini wilayah itu menjadi basis  PDI Perjuangan. (abd)  

Sumber: