Polisi Ungkap Kasus Pembacokan Tukang Ojek Dilakukan Komplotan Begal

CIREBON - Kasus pembacokan yang menimpa tukang ojek, Sartina (60) diduga dilakukan oleh komplotan begal yang menyamar sebagai penumpang ojek. Demikian dikatakan KBO Reskrim Iptu Dudu Wawan kepada wartawan, kemarin. Dalam penyelidikan pihak kepolisian, lanjut Wawan, para komplotan begal ini sudah merencankan sejak lama untuk mengincar Sartina yang dianggap sebagai tukang ojek yang berusia lanjut. (Baca:Sadis! Tukang Ojek Terkapar Dibacok Penumpang) \"Para pelaku ini sengaja memesan ojek yang berusia paling tua, yakni Sartina karena dianggap lemah. Mereka minta diantar ke daerah Cikeusal. Di jalan sepi yang sudah ditentukan, penumpang ojek ini turun dan pura-pura menjatuhkan uang, dan saat itulah para begal melakukan aksinya,\" ungkap Dudu. Dijelaskan Dudu, setelah penumpang ojek mengambil uangnya yang jatuh, salah satu temannya beraksi langsung menusuk korban beberapa kali dengan senjata tajam ke korban. \"Kemungkinan pelaku ini pengen membawa kendaraan korban, cuma Sartina meskipun sudah tua tapi melakukan perlawanan dan teriak-teriak sehingga pelaku kabur karena takut tertangkap warga,\" ujar Dudu. (cecep)

Sumber: