KPK Tangkap Bupati Jombang di Solo

KPK Tangkap Bupati Jombang di Solo

JAKARTA - KPK menangkap Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko (NSW), Sabtu sore (3/2). Dia ditangkap saat transaksi sejumlah uang yang diduga berkaitan dengan penerimaan fee proyek. Nyono ditangkap tangan di Solo, Jawa Tengah, bersama seorang ajudan. Ada sejumlah uang yang diamankan dalam operasi senyap tersebut. Kader Partai Golkar itu pun digelandang ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut. Nyono dan ajudannya tiba di gedung KPK pukul 21.13 dan langsung masuk ruang pemeriksaan. Hanya, Nyono yang mengenakan kemeja panjang warna biru itu mengaku tidak tahu menahu soal OTT itu. Suami Tjaturina Yuliastuti tersebut langsung masuk ke ruang pemeriksaan tanpa mau menjelaskan detail kronologi penangkapannya. \"Nggak,\" ujar Nyono lantas meninggalkan wartawan. OTT bupati Jombang merupakan penangkapan kepala daerah pertama di daerah Jatim untuk tahun ini. Juru Bicara KPK Febri Diansyah menegaskan, ada dugaan penerimaan uang dalam OTT kemarin. Namun, dia belum bisa menyebutkan secara rinci berapa nominal duit yang diamankan. Tim penindakan melakukan pemeriksaan intensif hingga sore nanti. \"Sore besok (hari ini, red) akan kami tentukan status hukum mereka,\" ujar Febri saat dikonfirmasi Jawa Pos (Radar Cirebon Group). Di sisi lain, informasi dari sumber internal KPK mengatakan, selain mendalami soal penerimaan fee proyek, tim juga menggali indikasi adanya uang setoran pejabat di Jombang yang diterima Nyono. Artinya, modus penerimaan dalam OTT kemarin hampir sama dengan operasi kepala daerah yang pernah dilakukan di Jawa Timur sebelumnya. \"Sedang didalami juga praktik setoran,\" ungkap sumber tersebut. (tyo/lum/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: