Warga Keluhkan Jalan Pecilon yang Rusak Parah

CIREBON-Kondisi Jalan Pecilon penghubung dua desa di Kecamatan Kedawung, kembali rusak. Padahal, infrastruktur jalan penghubung Desa Kertawinangun dan Desa Sutawinangun itu belum lama diperbaiki tahun 2017 lalu. Hasan (36), warga Desa Sutawinangun, mengaku sangat prihatin melihat jalan di desanya yang tahun lalu diperbaiki pemerintah daerah, kini sudah kembali rusak. Padahal, jalan tersebut merupakan perbatasan Kota Cirebon yang seharusnya mendapatkan perhatian lebih. “Infrastruktur Jalan Pecilon yang menjadi garis terdepan perbatasan Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon, harusnya memiliki kualitas jalan yang bagus. Bukan, ketika rusak hanya ditambal sulam, yang dalam waktu hitungan bulan langsung rusak lagi karena diterjang hujan,” ujar Hasan kepada Radar. Menurut Hasan, dirinya bersama warga lain pun sering kali mendatangi kuwu setempat untuk memohon kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan Jalan Pecilon ini. “Ketika diperbaiki rusak lagi, sama saja bohong buang-buang anggaran,” pungkasnya. Sementara itu, pengguna jalan sekaligus warga setempat lainnya, Budi (46) berharap agar pemerintah memperbaiki Jalan Pecilon yang menjadi alternatif untuk menuju ke Kota Cirebon. Terlebih saat ini, kawasan Pecilon sudah ramai dengan kendaraan, dan banyak bertumbuh menjamur pusat-pusat perdagangan. Selain itu, tak hanya dari sisi perbaikan jalan, dia juga berpendapat dibutuhkan saluran air agar hujan tidak tergenang di jalan. \"Di Jalan Pecilon ini kan sudah padat saluran air kecil dan banyak yang tertutup. Jadi, saat air hujan turun banyak tergenang di jalan, dan membuat jalan cepat rusak. Seharusnya memperhatikan di wilayah perbatasan, apalagi ini dekat sama kota kan malu,\" jelasnya. (sam)

Sumber: