Baliho Bakal Calon Kepala Daerah Gagal Masih Bertebaran, Ganggu Pemandangan

MAJALENGKA - Baliho para bakal calon (balon) kepala daerah 2018 baik gubernur-wakil gubernur Jawa Barat maupun bupati-wakil bupati Majalengka yang gagal maju masih bertebaran di jalan. Hingga saat ini belum ada penertiban dari petugas Satpol PP Kabupaten Majalengka. Pantauan di sejumlah ruasa jalan utama Majalengka, baliho kandidat kepala daerah masih banyak yang terpasang. Termasuk di Jalan Siti Armilah Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka. Warga Kelurahan Majalengka Kulon, Roni Saputra berharap segera ada tindakan dari Satpol PP mengenai baliho para kandidat yang gagal nyalon tersebut. Karena keberadaannya mengganggu pengguna jalan maupun warga sekitar. “Daripada mengganggu pemandangan, lebih baik baliho ini segera dicopot petugas. Karena kalau mengandalkan kandidat yang sudah tidak jadi nyalon sepertinya tidak mungkin,” kata Roni kepada Radar Majalengka. Sementara Ketua Panwaskab Majalengka, Agus Asri Sabana menyatakan, untuk pecopoton baliho kandidat semestinya dilakukan para tim sukses bersangkutan yang memasang. Tapi memang bisa dimaklumi jika kandidat tersebut ternyata gagal nyalon. “Karena itu menjadi tugas dan tanggung jawab dari Satpol PP untuk mencopot dan mentertibkannya,” kata Agus. Saat dikonfirmasi Radar Majalengka, Sekretaris Satpol PP Kabupaten Majalengka, Asep Rukanda tidak membantah kalau tugas untuk mencopot baliho kandidat adalah kewenangannya. Pihaknya pun berjanji akan segera melakukan penertiban alat peraga kampanye itu. “Kami akan berkoordinasi dengan Badan Lingkungan Hidup agar baliho yang terpasang di pohon-pohon ikut dicabut,” kata Asep kepada Radar. (ara)

Sumber: