Jelang Muludan, Pengunjung Naik

LEMAHWUNGKUK- Menjelang Peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW, pengunjung Keraton Kasepuhan mengalami peningkatan signifikan. Apalagi, saat ini kehadiran pasar rakyat muludan sudah mulai meramaikan areal sekitar keraton. Sultan Sepuh XI Keraton Kasepuhan, Arief Natadiningrat SE mengatakan, tingkat keramaian pengunjung di Keraton Kasepuhan terus meningkat setelah pasar rakyat beroperasi. Peningkatan akan semakin terasa, mendekati puncak muludan. \"Tingkat kunjungan sejak ada grebek mulud, meningkat,\" katanya, mengawali perbincangan dengan Radar, Kamis (10/1). Menurutnya, dalam sehari rata-rata peningkatan jumlah pengunjung mencapai angka 20 persen. Diperkirakan, angka tersebut akan terus naik. \"Sekarang rata-rata 20 persen tiap hari akan terus meningkat. Bahkan biasanya seminggu sebelum upacara panjang jimat akan melonjak 100 persen,\" ujarnya. Sedangkan untuk puncaknya, biasanya mencapai seribu persen dari hari biasanya. Peningkatan diprediksi terjadi saat upacara panjang jimat dilaksanakan, Rabu (24/1) mendatang. \"Ya, kalau saat upacara panjang jimat lonjakan pengunjung sangat drastis dibanding hari-hari biasa. Bisa mencapai seribu persen,\" tuturnya. Kebanyakan pengunjung, kata dia, berasal dari luar Cirebon. Bahkan, beberapa di antaranya berasal dari rombongan instansi Jakarta. Sudah jadi tradisi setiap tahun, saat menjelang peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW di Keraton Kasepuhan jumlah pengunjung mengalami peningkatan. \"Jadi daya tarik wisatawan luar. Karena tak banyak pengunjung yang menantikan ritual panjang jimat untuk menyaksikan langsung seluruh benda pusaka keraton diarak keluar,\" tuturnya. (nda)  

Sumber: