Pasca Erupsi Sinabung, AirAsia Keluarkan Travel Advisory

AirAsia menginformasikan sejumlah penerbangan dari dan menuju Medan (Kualanamu), akibat terdampak erupsi Gunung Sinabung di Sumatera Utara. Ada yang ditunda. Mengutip rilis dari laman resmi AirAsia, Travel Advisory: AirAsia Flights From and To Medan    Jumat (6/4) malam, beberapa penerbangan AirAsia dari dan menuju Bandara Kualanamu mengalami pembatalan dan penundaan. Hal itu terkait erupsi Gunung Sinabung. Beberapa penerbangan tersebut adalah: AirAsia akan menginformasikan status penerbangan terkini kepada penumpang yang terkena dampak melalui email dan SMS. AirAsia mengimbau semua penumpang untuk memperbarui nomor telepon dan alamat email yang terdaftar di website AirAsia agar dapat senantiasa dihubungi untuk mendapatkan informasi terkini terkait status penerbangan. Penumpang yang penerbangannya dibatalkan dapat memilih salah satu dari pilihan layanan kompensasi (Service Recovery Options) berikut:

1. Ubah Jadwal (Move Flight): Pengubahan jadwal penerbangan untuk rute yang sama dalam periode 14 hari dari jadwal keberangkatan semula tanpa dikenakan biaya tambahan dan bergantung pada ketersediaan kursi.
2. Akun Deposit (Credit Account): Deposit senilai harga tiket yang dapat digunakan untuk pembelian tiket AirAsia lainnya dengan masa berlaku 90 hari.
3. Pengembalian Dana (Refund): Pengembalian dana secara penuh senilai jumlah yang dibayarkan pada saat pemesanan tiket penerbangan dan sesuai dengan metode pembayaran yang dipilih saat transaksi.

Penumpang juga disarankan untuk terus memantau terus website resmi AirAsia dan media sosial AirAsia untuk mengetahui perkembangan informasi lebih lanjut. AirAsia juga menyarankan penumpang untuk memeriksa jadwal perjalanan melalui fitur \'Mengatur Pembelian Saya\' di situs AirAsia sebelum menuju ke bandara. Untuk informasi dan bantuan lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi layanan pelanggan AirAsia melalui Customer Support. AirAsia akan terus berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk menyampaikan informasi dan perkembangan situasi terkini. (rls/wb)

Sumber: