Debat Kandidat Ke-2 Cabup Cirebon Kembali Digelar Besok, Ini Pesan KPU

CIREBON - Persiapan debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati terus dimatangkan. Kemarin (6/6), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon menggelar rapat koordinasi dengan tim sukses pasangan calon,  desk pilkada, EO serta petugas keamanan. Divisi Sosialisasi KPU Kabupaten Cirebon, Husnul Khotimah menyampaikan, pelaksanaan debat kandidat akan digelar Jumat (8/6) besok di The Radiant, Beber, pukul 19.00 WIB. Karena itu, semua persiapan terus dimatangkan mulai dari praacara, hingga acara debat publik berlangsung. \"Kita juga sudah mengantisipasi untuk meminimalisasi potensi kejadian yang tidak diinginkan. Salah satunya, mengingatkan kepada tim paslon agar bisa menjaga situasi di dalam ruangan saat debat publik berlangsung. Sehingga, visi dan misi paslon lebih menyentuh ke masyarakat,\" tutur Khusnul. Menurutnya, debat publik yang kedua ini mengangkat tema, “Aktualisasi Otomoni Daerah Kabupaten Cirebon Dalam Rangka Penegakan Hukum, Peningkatan Reformasi Birokrasi, Perlindungan Anak dan Perempuan Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika”. “Acara debat kandidat akan disiarkan langsung (live) di Radar Cirebon Televisi (RCTV) pukul 19.00 selama dua jam,\" ucap Khusnul. Dalam pelaksanaan debat kandidat nanti, kata Husnul, masing-masing paslon hanya diperbolehkan membawa pendukungnya masuk ke tempat acara sebanyak 75 orang saja. Sedangkan pendukung lainnya, nanti hanya bisa melihat dari luar ballroom. “Sebelum debat kandidat dimulai, kami mengajak para kandidat, ada gerakan salat Magrib bersama di area parkir. Jadi, pukul 18.00 WIB paslon sudah stand by,” terangnya. Dia menyampaikan, dalam acara debat terbuka ke dua ini, KPU telah menyiapkan lima orang panelis. Namun, lima panelis itu masih dirahasiakan, termasuk moderator acara. \"Yang jelas, lima panelis dan moderator semuanya berbeda dengan debat publik yang pertama,\" paparnya. Dia menambahkan, mekanisme debat kandidat pada sesi pertama, adalah para paslon akan menyampaikan terlebih dahulu visi dan misi mereka. Setelah itu, ada pertanyaan dari moderator, kemudian mereka menjawab dan boleh ditanggapi tiga paslon lain dan seterusnya bergiliran. “Selanjutnya, pertanyaan ditentukan dan setiap pasangan boleh menanyakan kepada pasangan lain dan saling tik tok,” tandasnya. (sam)

Sumber: