Gawat! Stok Daging Ayam Menipis, Peternak Batasi Kiriman

Gawat! Stok Daging Ayam Menipis, Peternak Batasi Kiriman

CIREBON-Menjelang hari raya, pedagang pasar tradisional tengah menghadapi mremaan. Peningkatan permintaan, otomatis akan berpengaruh pada harga sejumlah komoditas pangan. Menurut pantauan RadarCirebon, sejumlah harga sayur mayur di Pasar Kanoman mulai mengalami peningkatan. Begitu pula dengan daging ayam dan daging kambing yang juga ikut melonjak. Salah satu penjual daging ayam, Santi (36) mengatakan, kenaikan harga daging ayam mulai terjadi sepekan yang lalu. Meski tidak begitu signifikan, namun kelangkaan daging ayam mulai terjadi. Kala ditemui Radar Cirebon, seluruh stok daging ayam yang ada los di Pasar Kanoman tersebut sudah habis. Rupanya banyak pelanggan yang juga antisipasi peningkatan harga dan kesulitan stok daging ayam yang diakuinya mulai terjadi. \"Yang ini semua sudah pesanan orang. Di tempat saya ngulaknya pun udah susah. Saya biasa ngambil dari Desa Waled,\" tutur Santi, kepada Radar Cirebon. Lanjutnya, dari tempat biasa ia belanja di Desa Waled tersebut kini jatah ayamnya pun dibatasi. Mengingat peningkatan permintaan dari mana-mana. Dari yang biasa mendapat 8 kuintal sehari, kini ia diberi jatah 4 kuintal sehari. Maka dari itu ketika sedang ramai-ramainya, harga pun naik dari Rp40 ribu menjadi Rp42 ribu. \"Banyak langgan yang sudah pesan dari sekarang. Mungkin takut kehabisan sama naik lagi harganya,\" jelasnya. Yang juga mengalami peningkatan, cabai merah dan cabai hijau. H-5 lebaran harganya sudah naik Rp5 ribu. Cabai merah misalnya. Dari harga Rp35 ribu kini sudah dijual Rp40 ribu. Begitu juga dengan cabai hijau yang kini dijual Rp25 ribu dari harga sebelumnya hanya Rp20 ribu. \"Permintaan lagi tinggi, barang makin sulit. Saya biasa ngambil dari wilayah wetan. Makin susah sekarang,\" ujar salah satu pedagang sayuran, Iing Kanoman (50). Selain cabai merah dan hijau, peningkatan harga juga hampir terjadi di seluruh sayuran umum. Bawang merah pun kini sudah sampai di harga Rp35 ribu dari Rp30 ribu di pekan lalu. Begitu pula dengan kentang yang biasa dihargai Rp9 ribu saja perkilonya, kini mencapai Rp14 ribu. Diperkirakan, kenaikan harga komoditi sayuran tersebut akan terus naik hingga hari raya tiba. (myg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: