Diduga Korsleting Listrik, Panglong Jadi Arang
KUNINGAN - Kebakaran hebat melanda pabrik penggergajian kayu (panglong) yang berada di Desa Haurkuning, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan, musnah terbakar, Rabu (1/8) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Diduga kebakaran tersebut akibat korsleting arus listrik. Sebab kondisi panglong dalam keadan tertutup dan tidak ada aktivitas kegiatan. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun diperkirakan kerugian yang dialami pemilik panglong mencapai puluhan juta rupiah. Sang pemilik baru tahu tempat usahanya terbakar setelah diberitahu tetangganya. Keterangan yang diperoleh Radar Kuningan, kebakaran di pagi buta itu berlangsung sangat cepat. Kobaran api membumbung dari bagian atap panglong. Api menjalar dengan cepat lantaran di sekitarnya terdapat kayu kering yang mudah terbakar. Bangunan leter L yang menjadi tempat penggergajian kayu itu luluh lantak oleh si jago merah. “Api menjalar dengan cepat. Apalagi di sekelilingnya banyak kayu dan papan sehingga kobaran api sulit dikendalikan. Malahan api sempat merembet ke rumah sebelah. Untungnya berhasil dipadamkan. Telat sedikit saja rumah yang berada di sebalahnya bisa ikut terbakar,” papar Anwar Susanto, warga setempat. Menurut Anwar, warga yang berdatangan kemudian berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya. Namun ada juga warga yang menghubungi Polsek Kadugede dan UPTD Damkar. Selang beberapa saat kemudian, kendaraan pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Petugas damkar dan warga berjibaku memadamkan api. Dua jam kemudian, api berhasil dijinakkan. “Ada kendaraan damkar yang datang sekitar setengah jam setelah kebakaran terjadi. Petugas kemudian menyemprotkan api ke sebelah rumah dan juga panglong. Warga di sini juga ikut membantu memadamkan api,” terang dia. Berdasarkan keterangan petugas Damkar, lanjut Anwar, penyebab kebakaran diduga dari konsleting listrik. Sebab di lokasi kejadian tidak ditemukan sumber api lainnya. “Besar kemungkinan dari korsleting listrik. Itu rumah tetangga panglong juga ikut terbakar, cuma bagian luarnya saja. Untungnya, tidak semua kayu yang ada di panglong terbakar. Telat sedikit saja damkar datang, bisa seluruh panglong ludes terbakar. Ini hanya sebagian saja yang terbakarnya. Warga juga sudah berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Sekitar pukul 05.00, api baru berhasil dipadamkan. Banyak kayu mahal yang ikut terbakar,” ujarnya. (ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: