PJU Mati, Penyebab Tabrakan Beruntun di Susukan

CIREBON – Gelapnya penerangan jalan umum (PJU) di pantura Susukan, Kabupaten Cirebon menjadi sebab tabrakan beruntun yang terjadi Rabu dini hari (15/8) sekitar pukul 03.00 WIB. Kecelakaan itu terjadi di Blok Wanakajir, Desa Jatianom, Kecamatan Susukan. Kecelakaan melibatkan truk tronton, truk boks dan sepeda motor Honda. Akibatnya, dua orang mengalami luka. Keduanya adalah pengendara motor bernama Karsa (45) warga RT 09 RW 03 Desa Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon dan Kernet truk boks Eko Sulistiono (38) warga Desa Pakis, Kabupaten Magelang. Keduanya kini harus menjalani perawatan medis di RSUD Arjawinangun. Sementara kasusnya ditangani Satlantas Polres Cirebon. Informasi yang dihimpun Radar Cirebon, kecelakaan itu bermula pada saat truk tronton nopol N 8023 UU  tengah berhenti di tepi jalan akibat mengalami ban bocor. Dari belakang datang truk boks nopol  AA 1423 EH yang melaju dengan kecepatan tinggi dari Cirebon menuju Jakarta. Karena lokasi yang gelap, penerangan jalan tidak berfungsi, truk boks spontan menabrak bagian belakang truk tronton. Sesaat kemudian, truk boks yang mengalami ringsek bagian depan sebelah kiri itu ditabrak dari belakang lagi oleh sepeda motor Honda nopol E 6537 HG yang datang dari arah yang sama. “Kejadian jelasnya kurang tahu, hanya bunyi kerasnya saja. Tapi sopir truk boks pengangkut telur ayam saat ditanya karena kondisi jalan gelap dan tidak tahu kalau truk di depan berhenti,” kata Madasim (52) warga sekitar. Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Cirebon Iptu Endang Kusnandar menerima laporan kecelakaan dari anggota Polsek Susukan pukul 05.40 WIB. \"Kita sudah melakukan olah TKP. Memeriksa saksi-saksi, mencatat identitas pengemudi dan mengamankan barang bukti untuk proses hukum selanjutnya,\" tukasnya. (cep)

Sumber: