Semarak Kemerdekaan, Berbagi Ceria dengan Anak Yatim dan Jompo
CIREBON - Paguyuban RW 03 Desa Waruroyom, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, menggelar peringatan HUT ke-73 RI, Minggu (19/8). Berbagai lomba khas tradisional turut memeriahkan acara semarak kemerdekaan. Selain itu, acara juga diisi dengan pemberian santunan dari Baznas Kabupaten Cirebon kepada kalangan jompo dan anak yatim. Santunan tersebut diserahkan Ketua Panitia, Wahyono An Najih, kepada 35 jompo dan anak yatim. \"Untuk santunan ini kami bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Cirebon. Mudah-mudahan bermanfaat untuk mereka,\" ujar Wahyono An Najih saat ditemui usai kegiatan. Dia mengatakan, kegiatan itu dilaksanakan untuk menyemarakkan HUT ke-73 RI. Menurutnya, acara diprakarsai kalangan pemuda dan pengurus RW 03 Desa Waruroyom. Wahyono berharap, melalui peringatan agustusan itu bisa mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat. Pasalnya, apa pun bisa terwujud jika masyarakat bersatu. \"Sama halnya dengan Indonesia yang merdeka dari tangan penjajah karena masyarakatnya bersatu. Persatuan ini harus tetap dijaga sampai kapan pun,\" kata Wahyono. Puluhan warga juga tampak antusias mengikuti berbagai perlombaan yang digelar Jumat (17/8) lalu itu. Di antaranya, panjat pinang, lomba joged, pecah kendi, dan lainnya. Selain perlombaan, kegiatan juga dimeriahkan dengan panggung hiburan. Penampilan musik tarling asli Cirebon tampak semakin menyemarakkan acara agustusan itu. Dalam kesempatan itu, Wahyono yang mewakili panitia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Di antaranya Baznas Kabupaten Cirebon, kuwu Desa Waruroyom, anggota DPRD Kabupaten Cirebon, yakni Zaenal Waud dan Sukaryadi, serta lainnya. \"Kami juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah bahu-membahu, sehingga seluruh rangkaian acara ini berjalan lancar,\" ujar Wahyono. Sementara itu, Komisioner Baznas Kabupaten Cirebon Solihin Busyaeri mendukung langkah masyarakat mengadakan santunan bagi anak yatim dan jompo dalam peringatan HUT ke-73 RI. Karena meringankan beban hidup mereka sangat tepat dalam momentum kemerdekaan. “Ini sangat bagus. Selain hiburan, refleksi kemerdekaan harus diisi dengan hal-hal yang lebih positif. Salah satunya memberikan santunan bagi anak yatim dan duafa. Sehingga mereka juga ikut senang,” kata Solihin. (rls/hsn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: