Dalam Sehari, Warga Majalengka Temukan Dua Mayat

Dalam Sehari, Warga Majalengka Temukan Dua Mayat

MAJALENGKA-Masyarakat yang melintas di jalur Desa Majasari menuju Sukawera Kecamatan Ligung mendadak geger dengan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki. Mayat yang ditemukan Rabu (29/8) petang sekitar pukul 17.00 tepatnya di sawah Blok Aruman 2 Desa Majasari Kecamatan Ligung tergeletak di tengah sawah. Korban diketahui bernama Suta (65) warga Blok Cimuncang RT 01 RW 07 Desa Sukawera Kecamatan Ligung. Kapolsek Ligung, AKP Toto Sumarto mengungkapkan, pihnya mendapatkan laporan dari masyarakat yang juga saksi peristiwa tersebut.  Menurut para petani sekitar, korban pergi ke sawah miliknya di TKP sekitar pukul 13.00, untuk membakar jerami. Diduga pada saat itu angin kencang sehingga api merambat ke jerami milik orang lain. \"Karena merasa takut api semakin membesar korban berusaha untuk memadamkan api tersebut. Akan tetapi korban malah jatuh dalam posisi telungkup dan pingsan akibat menghirup asap pembakaran jerami. Sebagian badan korban ikut terbakar,\" ungkapnya. Korban ditemukan oleh Cicih yang akan pulang setelah melihat kebun sekitar jam 17.00. Kemudian saksi memberitahu kepala Desa Majasari dan melaporkan ke Polsek Ligung. Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka lecet pada bagian muka dan luka bakar pada bagian kaki. Pihak keluarga korban keberatan untuk dilalukan outopsi. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter Puskesmas Ligung yakni dr Agung diduga korban terjatuh dan pingsan akibat menghirup asap. \"Sehingga hasil pemeriksaan terhadap tubuh korban ada bekas luka lecet pada bagian muka, luka bakar pada bagian kaki sehingga korban meninggal dunia. Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan,\" tukas kapolsek. Sementara itu, pada hari yang sama juga terjadi peristiwa penemuan mayat. Tepatnya di areal persawahan Pasir Kelapa Blok Desa Bagjasari Kecamatan Cikijing. Korban diketahui bernama Miftahudin (55) warga Blok Desa RT 01 RW 05 Desa Bagjasari Kecamatan Cikijing. Warga yang pertama kali menemukan korban yakni Encum. Korban diduga terjatuh dari pohon kelapa setinggi 15 meter. Kepala dan badan terbentur kayu hingga meninggal dunia. \"Menurut keterangan masyarakat bahwa riwayat almarhum pernah menderita penyakit sesak napas. Kejadian penemuan mayat tersebut terjadi sekitar pukul 15.00,\" kata Kapolsek Cikijing, AKP Wagino. Mayat ditemukan dalam posisi terlentang mengenai kayu. Pihak pemdes kemudian melaporkan ke Polsek Cikijing. Korban tidak dilakukan outopsi dan langsung dikebumikan di pemakaman umum Desa Bagjasari. (ono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: