7 Kota Cirebon vs Al-Jabbar FC 0, Bukan Lawan Sepadan

7 Kota Cirebon vs Al-Jabbar FC 0, Bukan Lawan Sepadan

CIREBON – Tim sepak bola Kota Cirebon berusaha menaikan kembali moral para pemainnya jelang Porda Jabar XIII/2018. Setelah kekalahan dari Indramayu di pertandingan uji coba pekan lalu, Luthfi Nauval dan kawan-kawan dihadapkan pada lawan yang lebih ringan, Kamis (20/9). Tim besutan Asep Mulyana Muslim tersebut menghadapi Al-Jabbar FC Kabupaten Cirebon di Stadio Utama Bima. Tim tamu menurunkan para pemain junior proyeksi Piala Soeratin 2019. Pertandingan beda kelas itu pun dimenangkan anak-anak Kota Udang dengan skor telak, 7-0. Luthfi Nauval jadi aktor utama di laga kali ini. Striker mungil yang baru bergabung pekan ini setelah bermain di Liga Mahasiswa itu mencetak empat gol (menit ke-8, 26’, 68’ dan 77’). Tiga gol lainnya masing-masing dicetak oleh Robby Renaldi (14’), Arif Rahman (14’) dan Fauzan Amanda (28’). Banyaknya gol yang tercipta di laga itu memang tidak jadi ukuran. Asep Mulyana lebih menyoroti skema permainan yang diterapkan anak asuhnya. Di sisi lain, kemenangan tersebut memang dibutuhkan Rizal Algoni dan kawan-kawan untuk mengembalikan kepercayaan diri pasca ditaklukan Indramayu sepekan sebelumnya. “Di pertandingan ini mulai terlihat ada perkembangan. Para pemain mulai berimprovisasi saat menguasai bola. Tidak buru-buru saat menyerang. Itu bagus. Memang harus ada variasi-variasi supaya pola permainan kita tidak mudah terbaca,” tutur pelatih asa Majalengka tersebut. Anak-anak Kota Udang mendominasi penguasaan bola di sepanjang laga. Perbedaan kelompok usia memang sangat berpengaruh. Al-Jabbar yang diperkuat sebagian besar rekrutan anyarnya (rata-rata di bawah usia U-17 tahun) tak dapat mengimbangi permainan yang dikembangkan tuan rumah. Asep pun menjajal hampir seluruh pemainnya, termasuk ketiga penjaga pegawang. Hanya Rio Riswantoro yang tidak dimainkan. Dia sedang kurang fit. Bek jangkung itu hanya menyaksikan rekan-rekannya dari bench. “Porda semakin dekat. Seluruh pemain harus siap. Sementara Rio kita istirahatkan. Dia tidak siap bermain hari ini (kemarin, red),” tutur Asep. Di sisi lain, Manajer Al-Jabbar FC, Retno Widodo, mengakui pemainnya masih demam panggung. Kekalahan itu pun tak disesalinya. Menurut Widodo, timnya memang belum matang. “Kekalahan kita kali ini bagus untuk pengalaman seluruh pemain. Mereka anak-anak muda yang ditargetkan di Piala Soeratin tahun depan,” ujarnya. Sementara itu, bagi skuad Kota Udang, laga kontra Al-Jabbar tersebut merupakan laga uji coba terakhir jelang Porda. Setelah ini, program latihan terus berlanjut. Namun, itensitasnya mulai diturunkan. “Pertandingan dimulai pada 1 Oktober. Tidak lama lagi. Kondisi anak-anak akan kita jaga betul. Jangan sampai ada yang cedera,” tutup Ketua Umum PSSI Kota Cirebon, Edi Suripno. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: