Bidik Medali Emas di Ajang Tafisa, Singamas Optimis Menuju Protugal

CIREBON-Grup Barongsai Singamas Kota Cirebon, sangat optimis bisa mewakili Indonesia dalam ajang tafisa atau olimpiade barongsai yang akan berlangsung di Portugal pada tahun 2020 mendatang. Namun, sebelum menuju Portugal dalam ajang tafisa, Singamas terlebih dahulu harus bertanding dalam ajang Presiden Cup pada tahun 2019. Manajer Singamas Cirebon Herry Siskar kepada Radar Cirebon mengatakan, pihaknya sangat optimis akan mewakili Indonesia dalam ajang Tafisa 2020 mendatang. “Kita optimis bisa mewakili Indonesia ke Portugal 2020 nanti. Keoptimisan kita karena sudah sering mewakili Indonesia dalam berbagai ajang internasional,” tuturnya. Bahkan, Herry mengungkapkan, pihaknya sudah menargetkan akan memperoleh emas dalam ajang tafisa. “Kita targetkan akan mendapatkan lima emas dalam tafisa ini, tentunya agar bisa membawa nama harum Indonesia dalam ajang internasional,” ujarnya. Dalam ajang tafisa, menurut Herry terdapat tujuh kategori. “Lima kategori lama, dan ditambahkan dua kategori baru, yakni barongsai ketangkasan serta halang rintang. Dan kita tengah mempersiapkan ketujuh kategori itu.” ujarnya. Namun, sambungnya, dari ketujuh kategori, dua kategori yakni halang rintang dan barongsai ketangkasan yang paling sulit. “Memang barongsai ketangkasan dan halang rintang yang paling sulit, karena memang dua kategori itu baru dan kami harus belajar dan berlatih lebih keras lagi,” ungkapnya. Namun, sebelum berlaga di ajang internasional tafisa, pihaknya terlebih dahulu akan bertanding dalam ajang Presiden Cup. “2019 kita seleksi dalam ajang Presiden Cup dulu. Dalam Presiden Cup pesertanya ada 72 kota termasuk salah satunya kami,” ungkapnya. Dari 72 kota atau tim, lanjutnya, akan disaring menjadi dua tim untuk mewakili Indonesia dalam ajang tafisa di Portugal. “Nanti akan ada dua yang mewakili Indonesia dalam tafisa, dan kami optimis Singamas Cirebon bisa mewakili Indonesia dalam ajang tafisa tersebut,” tuturnya. (den)

Sumber: