Pedagang Pasar Drajat Ikuti Sekolah Pasar

Pedagang Pasar Drajat Ikuti Sekolah Pasar

CIREBON-Pasar rakyat menjadi salah satu program penting di era pemerintahan saat ini. Sehingga, pasar tradisional sebagai tempat transaksi perdagangan antarawarga sangat penting direvitalisasi. Demikian disampaikan Kepala Sub Direktorat Pengelolaan Sarana dan Prasarana Distribusi Kementerian Perdagangan (Kemendag) Moh Anwar Achmad saat aktivasi Pasar Drajat, Sabtu (24/11). Diungkapkan Anwar, Cirebon sendiri mendapatkan alokasi anggaran untuk bangunan pasar sebesar Rp6 milliar. “Saat ini kondisi bangunan Pasar Drajat cukup baik dengan dilengkapi ruang ibu menyusui, musala dan lainnya,” ujar Anwar. Dalam kesempatan itu, Anwar juga menyatakan, pihaknya telah melakukan pelatihan kepada para kepala pasar yang bertujuan untuk menjadikan pengelolaan pasar agar pengelolaannya cukup baik nantinya. Termasuk, sambung Anwar, dengan melakukan aktivasi pasar di Pasar Drajat Kota Cirebon ini merupakan salah satu program pasar rakyat yang bertujuan untuk menyemarakkan pasar rakyat, agar nantinya masyarakat dapat datang berbondong-bondong ke pasar rakyat sehingga pasar menjadi ramai dan menjadikan omzet para pedagang meningkat. “Sebelumnya kita sudah menggelar lomba busana, melukis tong sampah dan senam di pasar rakyat Drajat,” tamba Anwar. Selain program aktivasi pasar, pihaknya juga menggelar sekolah pasar yang para pesertanya adalah para pedagang pasar rakyat tersebut. “Tujuan sekolah pasar ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan para pedagang untuk mengelola usahanya,” tandas Anwar. Untuk pasar rakyat sendiri, sebutnya, mempunyai sertifikasi SNI sehingga pihaknya melakukan pendampingan kepada pasar rakyat termasu di Pasar Drajat. Anwar berharap, pasar yang sudah dilakukan revitalisasi ini ikut dijaga oleh para pedagang, karena menjaganya bukan hanya tugas pengelola pasar saja. (pid-mg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: