Pasar Batik Weru Sepi Pengunjung

Pasar Batik Weru Sepi Pengunjung

CIREBON - Menjamurnya butik batik di Trusmi membuat anggota DPRD Kabupaten Cirebon khawatir. Pasalnya, kehadiran butik batik milik perorangan itu akan berdampak pada sepinya pengunjung di pasar batik yang berlokasi di Desa Weru Lor, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Yuningsih mengatakan, dengan semakin banyaknya toko/butik batik milik perorangan yang kian ramai dikunjungi, maka sangat dikhawatirkan dengan nasib pasar batik. “Kita punya pasar batik yang kita fasilitasi dari APBD kita maupun APBD Provinsi, mudah-mudahan ini (banyak toko batik) bisa menjadi motivasi, bukan justru malah lebih tertinggal pasar batik kitanya,” ujarnya. Untuk itu Yuningsih ingin agar kawasan pasar batik Trusmi kembali ditata dan dikelola dengan baik oleh Pemkab Cirebon, sehingga bisa ramai. “Kita ingin bagaimana menciptakan Malioboro di Trusmi. Artinya orang yang masuk ke Trusmi itu sudah tidak berkendara, cukup untuk malam Sabtu dan Minggu. Ini nantinya akan membawa pasar batik dilirik oleh wisatawan,” tuturnya. Semakin banyaknya toko atau butik batik tentunya juga menjadi ancaman serius bagi para pedagang di pasar batik. “Kita kan sejak tahun 2017 juga menginginkan bahwa untuk meramaikan (pasar batik) selama ini kan orang masih tetap masuknya ke person (toko/butik batik), di pasar batik ditinggalkan, apa kulinernya yang disamping penataan untuk area parkirnya tidak tertib, kita alihkan inginnya ke sana,” ungkapnya. Harusnya menurut Yuningsih, dengan banyaknya butik/toko batik di Trusmi, justru bisa meningkatkan dan membantu meramaikan pasar batik. “Saya berharap dengan banyaknya butik batik, tidak membuat sepinya pasar batik,” tukas politisi PKB ini. Terpisah, salah satu pedagang pasar batik, Ruhyat mengatakan pasar batik saat ini sangat sepi pengunjung. “Harusnya Pemkab Cirebon bisa mengoptimalkan untuk meramaikan pasar batik. Ini sudah bertahun-tahun sejak dibangun pasar batik, tetapi sampai sekarang kondisinya masih sepi pengunjung,” ucapnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: