Tiduran di Pos Kamling, Tak Bangun Lagi

CIREBON- Tidak ada sebab, pemuda bernama Slamet Riyadi (20) dikabarkan meninggal dunia di pos kamling, blok Jatisura, Desa Bakung Lor, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Minggu (2/12) sekitar pukul 09.00 WIB, tidak ada yang tahu penyebab tewasnya korban, pasalnya tidak ada luka pada badan pria asal RT 36 RW 08, Blok Jatisura, Desa Bakung Lor, Kecamatan Jamblang Kabupaten Cirebon. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Cirebon di lokasi kejadian, korban yang pada saat itu usai dari rumahnya, hendak menongkrong di pos kamling sambil tiduran. Tiba-tiba korban yang tiduran di pos sudah tidak bernpfas lagi. Karena merasa panik, warga sekitar pun langsung panggilkan dokter dan aparat desa setempat. Benar saja, korban sudah meninggal dunia. \"Kita awal informasi dapat dari masyarakat adanya orang meninggal di pos kamling. Sampai sini, sudah ramai dan tidak tahu siapa yang pertama menemukan. Tapi, korban yang ditemukan dalam kondisi sedang tiduran sudah diperiksa oleh dokter dan dipastikan meninggal dunia. Penyebabnya sendiri masi belum tahu, karena tadinya korban sehat saja dan tidak ada luka di fisiknya,\" ujar Mandor Desa Bakung Lor, Karnadi. Diceritakan oleh Karnadi,  sebelumnya pada Sabtu malam, korban tengah bekerja di salah satu ternak ayam desa setempat, yang kemudian pulang sekitar pukul 21.00 WIB. Tidak terlalu jelas, apa yang dilakukan korban. Namun, malam itu korban tidur di rumahnya dan paginya tampak sehat. Bahkan, naik motor lewati balai Desa. \"Kalau overdosis itu tidak mungkin mas, karena korban saat itu baru bangun tidur. Dia bangun pukul 08.00 WIB,  kemudian cuci muka dan naik motor ke pos kamling, kemudian dia tiduran lagi,  eh malah kebablasan meninggal dunia,\" ujarnya. Slamet pun langsung dibawah ke rumahnya. Sedangkan aparat Desa setempat pun menghubungi pihak kepolisian, tidak lama kemudian unit reskrim Polsek Klangenan pun datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi di lokasi kejadian. \"Polisi sudah datang mas,  dan memang bukan overdosis,\" ucapnya saat ditemui Radar Cirebon di kantor balai Desa Bakung Lor. Hingga sampai sedang Minggu sore, mayat korban pun masi belum dikebumikan lantaran menunggu orang tua korban yang saat ini keberadaannya ada di Majalengka. \"Menunggu orang tuanya dulu, mereka tidak punya handpone. Jadi mendadak mencari dimana mereka berada. Kalau sudah datang rencana akan langsung dikuburkan,\" ucapnya. Sementara itu, Kapolsek Klangenan AKP Sukhemi pihaknya membenarkan adanya pemuda yang meninggal di pos kamling, yang kemudian memerintahkan anggotanya untuk memintai keterangan di lokasi kejadian. “Benar mas ada yang meninggal, dan bukan overdosis. Tapi, dia meninggal karena penyakit dalam yang dia derita diduga karena penyakit Jantung dan depresi,” ujar Kapolsek. (cep)

Sumber: