Hambat Perekonomian, Warga Minta Pemkab Perbaiki Jalan Desa Secepatnya

Hambat Perekonomian, Warga Minta Pemkab Perbaiki Jalan Desa Secepatnya

CIREBON–Jalan penghubung dua desa beda kecamatan rusak parah. Desa tersebut adalah Desa Winong Kecamatan Gempol dan Desa Galagamba Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon. Aspal terkelupas dan kerikilnya terjal sehingga membahayakan pengendara. Kondisi tersebut menghambat perekonomian warga, khususnya petani yang setiap hari melewati jalan di Blok Gedugan, Desa Winong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon itu. Jalan sepanjang 2 kilometer merupakan jalan yang dikelola Pemerintah Kabupaten Cirebon. Pemerintah desa sudah mengusulkan kepada Pemkab Cirebon untuk segera diperbaiki. Namun, permintaan tersebut tidak kunjung mendapat tanggapan. ”Sudah mengajukan lebih dari satu kali. Terakhir itu satu tahun yang lalu. Namun, hingga sekarang belum ada tinjauan, apalagi realisasinya,” keluh Badiah, Sekretaris Desa Winong, kepada Radar Cirebon kemarin (3/12). Dirinya menuturkan, jalan tersebut sangat vital bagi petani. Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses menuju area persawahan. “Karena rusak, mengganggu kelancaran perekonomian warga yang bekerja sebagai petani. Secara tidak langsung, hal tersebut menghambat perekonomian mereka,” ujarnya. Selain biasa dilalui oleh petani, jalan itu merupakan jalan pintas yang banyak dilalui warga antarkecamatan. Kondisi rusaknya jalan, membuat warga memilih memutar arah yang memakan waktu tempuh lebih lama. Pemerintah desa berharap, pemkab serius melihat dan memperhatikan kondisi tersebut. Mengingat, hal itu sudah diusulkannya lebih dari satu kali. “Harapannya, pemkab segera dapat meninjau kondisi jalan dan secepatnya diperbaiki demi kepentingan bersama,” singkat Badiah. Senada, Bonadi (42), petani yang setiap hari melintas jalan tersebut mengeluhkan kondisi jalan di desanya. Dirinya mengharapkan keseriusan pemerintah untuk memperbaiki jalan yang biasa dilaluinya. Menurut dia, kondisi itu sudah lama dibiarkan dan menyengsarakan para petani yang mempunyai lahan di sekitar jalan. “Kondisinya sudah lama seperti itu, berlubang, banyak batu dan kerikil. Semoga cepat diperbaiki supaya yang lewat enak dan nyaman,” ujar Bonadi. (ade)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: