Warga Keluhkan Lubang Saluran Bekas Galian

Warga Keluhkan Lubang Saluran Bekas Galian

INDRAMAYU - Warga dan pemilik toko yang berada di Jalan M Dasuki Jatibarang Kabupaten Indramayu mengeluhkan beberapa bekas galian pengurasan saluran. Meski sebagian sudah tertutup, tapi ada beberapa titik masih menganga dan dapat membahayakan warga, pengunjung toko. Yus (45), salah satu pedagang sekitar mengatakan, lubang bekas pengurasan yang belum ditutup sampai saat ini sangat mengganggu pengunjung toko ketika hendak belanja. Karena sangat membahayakan warga ketika tak melihat ada lubang yang cukup lebar. Selain itu, lubang saluran pembuangan yang menganga mengeluarkan bau yang tak sedap. \"Memang sih setelah dilakukan pengurasan Jatibarang terbebas dari banjir, tapi ya sampai sekarang ada beberapa titik yang belum ditutup,\" ujarnya. Tanggapan lainnya, Bukhori (40), sebagai warga yang sering belanja di toko yang terdapat di Jalan M Dasuki mengaku, sangat mengkhawatirkan adanya lubang bekas pengurasan saluran. Selain masih menganga, juga mengeluarkan bau tak sedap, sehingga membuat pengunjung tak nyaman. \"Mudah-mudahan instansi terkait bisa segera menutup lubang saluran pembuangan ini. Apalagi ini (Jalan M Dasuki, red) kan jadi pusat pertokoan dan perekonomian di Jatibarang,\" ujarnya. Sementara itu, Kuwu Jatibarang Agus Darmawan mengaku sudah melakukan koordinasi dengan unit pelaksana teknis (UPT) PUPR untuk segera menutup lubang bekas pengurus saluran pembuangan yang ada di wilayahnya. Karena sangat mengganggu warga. \"Kita sudah agendakan untuk ditutup kembali, melalui UPTD PUPR yang membidangi perihal saluran pembuangan di Jatibarang, nanti tinggal tutup saja. Ini merupakan swadaya dari desa untuk mengatasi banjir di Jatibarang. Karena selama ini tak ada yang memerhatikan saluran di Jatibarang, meski merupakan jalan provinsi. Alhamdulillah, setelah dikuras Jatibarang sekarang ketika diguyur hujan deras tidak banjir lagi,\" tuturnya. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: