Aktivitas Gunung Anak Krakatau Cukup Tinggi, Warga Dilarang Mendekat Radius 2 Kilometer

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Cukup Tinggi, Warga Dilarang Mendekat Radius 2 Kilometer

Aktivitas Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda dilaporkan masih cukup tinggi. Aktivitas kegempaan gunung yang dianggap memicu tsunami di Selat Sunda itu tercatat tremor menerus amplitudo 9-35 milimeter dan dominan 25 milimeter pada Selasa, 25 Desember 2018. Berdasarkan laporan pengamatan Windi Cahya Untung, staf Kementerian ESDM Badan Geologi PVMBG Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau, asap kawah teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal dan tinggi 300-600 meter di atas puncak kawah. Gunung setinggi 338 meter dari permukaan laut itu, menurut Windi, juga menyemburkan awan panas ke arah selatan. Bahkan suara dentuman tersebar hingga pos pantau Gunung Anak Krakatau di Pasaran, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, dan pos pantau di Lampung. Dia mewanti-wanti bahwa status gunung api aktif itu masih pada level II atau waspada dan karenanya masyarakat dilarang mendekat dalam radius dua kilometer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: