Singapura-Vietanam Jadi Tempat KTT Kedua AS-Korut

Singapura-Vietanam Jadi Tempat KTT Kedua AS-Korut

SINGAPURA - Tempat untuk pertemuan puncak kedua antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mulai muncul. Ada tiga tempat yang muncul, yakni Singapura, Vietnam dan Hawaii. “Tetapi Hawaii dikatakan sebagai lokasi yang tidak realistis, karena tidak memiliki kedutaan besar Korea Utara,\" kata seorang pejabat kementerian urusan luar negeri Korea Selatan, kepada Media Herald Korea, yang berbicara dengan syarat anonim. Meskipun pemerintah Korea Selatan berharap desa gencatan senjata, Panmunjom terletak di Zona Demiliterisasi antara Korea Utara dan Selatan, akan menjadi tuan rumah KTT kedua. \"Kami ingin mengadakan pertemuan di Panmunjom. Tetapi kemungkinan ini menjadi kenyataan tampaknya tipis,\" ujarnya. Para pemimpin Korea Utara dan Selatan mengadakan pertemuan di desa gencatan senjata pada April tahun lalu. Hanya yang ketiga dari jenisnya sejak akhir Perang Korea 1950-53. Presiden Korea Selatan Moon Jae-in pada Kamis (10/1) mengatakan, pertemuan puncak Amerika Serikat-Korea Utara kedua akan berlangsung segera. Sementara itu, dilaporkan awal pekan ini pejabat Departemen Luar Negeri AS baru-baru ini bertemu beberapa kali dengan rekan-rekan Korea Utara. Mereka di Hanoi untuk membahas perencanaan KTT kedua antara kedua Negara. Langkah memicu spekulasi bahwa ibukota Vietnam dapat menjadi tuan rumah acara tersebut. Trump kemudian mengatakan, kedua negara menegosiasikan lokasi untuk pertemuan puncak kedua, dan bahwa ini akan diumumkan. Mungkin dalam waktu yang tidak lama lagi. Selama pertemuan puncak bersejarah pertama mereka Juni lalu, Kim menegaskan kembali, komitmennya yang teguh dan tak tergoyahkan untuk menyelesaikan denuklirisasi Semenanjung Korea, yang dinyatakan dalam dokumen bersama ditandatangani dia dan Trump. Trump pada gilirannya berkomitmen, untuk memberikan jaminan keamanan kepada Korea Utara. Dokumen itu tidak menyebutkan jaminan apa. Menjelang KTT Singapura tahun lalu, seorang pejabat kepresidenan Korea Selatan mengatakan bahwa pilihan Singapura sebagai tempat adalah sebagian karena berada dalam waktu penerbangan yang wajar dan jarak dari Pyongyang. Jet pribadi Ilyushin-62M milik Kim memiliki jangkauan maksimum 10.000 km, menempatkan Singapura, Hanoi, dan Hawaii semuanya dalam jangkauan. Namun pesawat kargo Ilyushin-76 tambahannya tidak dapat terbang lebih dari 3.000 km tanpa mengisi bahan bakar jika membawa muatan penuh. (der/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: