Kendalikan Serangan Hama secara Alami, Petani Budidayakan Tanaman Refugia

Kendalikan Serangan Hama secara Alami, Petani Budidayakan Tanaman Refugia

INDRAMAYU- Warna-warni bunga tanaman refugia menghiasi hampir sepanjang parit di pematang sawah Desa Wanasari, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu. Keberadaan tanaman refugia sengaja dibudidaya petani Wanasari itu menjadikan parit terlihat lebih indah dibandingkan sebelumnya. Lebih dari itu, tanaman refugia dianggap ampuh mengendalikan hama padi. Sehingga petani tidak membutuhkan pengeluaran besar hanya untuk mengatasi serangan hama. Pengendali Organisme Tanaman Padi (POPT), Kecamatan Bangodua, Toto Suharto mengungkapkan, serangan hama seperti wereng batang cokelat (WBC) dan serangga lainnya sangat rawan merusak tanaman padi petani. Karena itu dibutuhkan upaya penanganan yang tepat agar hama tidak dapat berkambang secara berlebihan dan petani tidak membutuhkan penanganan berlebih dalam menggunakan obat serangga. \"Tanaman refugia ini sangat cocok dibudidayakan para petani, terutama di lokasi-lokasi yang dijadikan endimik serangga yang tergolong hama padi,\" ungkapnya. Menurut Toto, tidak semua jenis serangga tergolong hama padi. Namun ada serangga yang tergolong musuh dari hama. Serangga tersebut memangsa serangga yang tergolong hama padi. \"Serangga yang jadi musuh hama padi ini biasanya tinggal pada tanaman bunga. Refugia ini jadi tanaman bunga sebagai tempat serangga baik berkembang biak,\" tuturnya. Senada dikatakan, Eri, selaku penyuluh, tanaman refugia jadi solusi yang tepat untuk mengatasi serangan serangga yang merupakan hama tanaman padi. Karena pada tanaman refugia menjadi tempat tinggal bagi serangga pemangsa hama. \"Dengan semakin banyaknya tempat untuk berkembang biak serangga baik, musuh hama, secara langsung mengurangai serangan hama. Petani juga bisa mengurangi pengelurannya untuk mengatasi hama,\" tuturnya. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: